Praktisi pengobatan tradisional telah merekomendasikan jintan untuk pengobatan diare selama berabad-abad.
Pengobatan Barat bahkan mulai menangkap manfaat jintan yang satu ini.
Sebuah penelitian memberikan ekstrak biji jintan kepada tikus yang mengalami diare. Hasilnya, ekstrak tersebut dapat membantu menyembuhkan gejala diare.
Jintan digunakan sebagai bagian dari uji coba obat herbal untuk diabetes. Obat ini berhasil membantu penderita diabetes untuk mengelola kondisi mereka.
Hewan diabetes dalam penelitian laboratorium juga ditemukan mendapat manfaat dari mengonsumsi jintan.
Secara umum, minyak jintan dapat diterima sebagai agen hipoglikemik.
Baca juga: 7 Manfaat Ketumbar, dari Turunkan Gula Darah hingga Menjaga Otak
Minyak yang diekstrak dari biji jintan telah digunakan sebagai larvasida dan agen antiseptik yang efektif.
Minyak jintan bahkan mampu membunuh strain bakteri yang resisten terhadap antiseptik lainnya.
Para peneliti percaya bahwa jintan dapat membantu membunuh bakteri berbahaya yang mencoba menyerang sistem kekebalan tubuh.
Ini mungkin menjelaskan mengapa jintan telah digunakan sebagai pengawet dalam makanan selama berabad-abad.
Bahan aktif dalam biji jintan memiliki efek antiinflamasi dan antiseptik.
Ini berarti bahwa jika kita memiliki rasa sakit atau peradangan yang memicu kondisi lain, jintan dalam makanan dapat melawan efeknya.
Minyak esensial jintan saja tidak ditemukan memiliki sifat antiinflamasi. Tetapi, biji jintan itu sendiri bekerja untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan.
Hipolipidemik adalah zat yang membantu tubuh mengontrol kadar lemak tinggi. Nah, jintan dianggap memiliki sifat hipolipidemik.
Karenanya, suplemen diet bubuk jintan diketahui dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam satu penelitian.
Baca juga: 5 Rekomendasi Makanan untuk Turunkan Kolesterol dan Jaga Jantung
Beberapa studi meneliti bagaimana jintan dapat membantu menurunkan berat badan. Meski diperlukan lebih banyak penelitian, tetapi hasil dari penelitian ini cukup menjanjikan.
Wanita kelebihan berat badan yang diberi bubuk jintan dan mengonsumsi makanan sehat menunjukkan peningkatan dalam penurunan berat badan dan statistik vital mereka.
Studi lain juga menunjukkan bahwa populasi campuran pria dan wanita yang kelebihan berat badan penurunan dalam berat badan sama seperti mengonsumsi pil diet populer.