Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 16/09/2022, 21:07 WIB
|
Editor Wisnubrata

Menurut pakar, membalas dendam dengan perlakuan yang sama, itu artinya sama saja merusak hubungan pernikahan.

Hal itu tidak akan memperbaiki apapun, justru yang ada masalah dalam hubungan menjadi semakin rumit dan sulit menemukan titik terangnya.

2. Selingkuh meski tanpa hubungan seks

Esensi dari perselingkuhan sebenarnya adalah sebuah pengkhianatan, dilakukan secara tersembunyi dan perasaan cinta diberikan untuk orang lain, bukan pada pasangan.

Sehingga dapat diartikan seperti apapun bentuknya, itu sama saja seperti mempertaruhkan pernikahan dan berkompromi dengan perselingkuhan.

3. Perselingkuhan karena merasa hubungan pernikahan sudah berakhir

Selama hakim di persidangan belum ketuk palu tentang hubungan pernikahan, perselingkuhan yang didasari dengan anggapan bahwa "pernikahan sudah berakhir" adalah bukan keputusan yang tepat.

Menurut pakar psikologi, hal tersebut tidak dapat dibenarkan sebagai perselingkuhan yang wajar.

Sebab dalam sebuah pernikahan, ada yang namanya janji sehidup semati dalam situasi apapun. Sehingga tidak ada alasan yang membenarkan ketika berpaling ke lain hati.

Lebih baik, mulailah hubungan yang baru ketika hubungan pernikahan benar-benar berakhir.

Baca juga: Bedakan, Kedekatan Platonis dengan Selingkuh Emosional 

Selingkuh termasuk ke dalam gangguan mental?

Mungkin banyak orang bertanya, apakah selingkuh dapat dikategorikan sebagai gangguan mental?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke