7 Kesalahan Terbesar Saat Melakukan Waxing di Rumah

KOMPAS.com - Sebagian besar orang pasti pernah melakukan kesalahan saat waxing di rumah yang berujung pada rasa frustasi dan juga kehilangan banyak waktu.

Tidak hanya itu, kesalahan waxing juga dapat mengakibatkan beberapa dampak buruk pada kulit seperti rasa sakit yang tidak perlu, kemerahan, dan bahkan rambut yang tumbuh ke dalam lalu menyebabkan infeksi. 

Untuk mengatasi hal ini, kita perlu mempelajari tentang kesalahan umum waxing yang dilakukan di rumah dan bagaimana cara mencegah maupun menghindarinya. 

Baca juga: 3 Tips Mencegah Kulit Merah dan Iritasi Setelah Waxing

Nah, sebagaimana dilansir laman Byrdie, berikut ini adalah tujuh kesalahan terbesar dalam melakukan waxing di rumah yang harus diketahui.

1. Bulu kurang panjang

Sebelum melakukan waxing, pastikan bulu yang kita memiliki panjang setidaknya sekitar 0,63 cm. 

Hanya karena kita dapat melihat atau merasakan rambut, bukan berarti wax dapat mencengkeramnya. 

Hard wax mungkin dapat menempel pada rambut yang sedikit lebih pendek, tetapi memiliki rambut yang lebih panjang dapat memudahkan teknik pengaplikasian dan penghilangan.

Jadi, sebaiknya kita menunggu sampai rambut lebih panjang, atau memilih threading jika itu adalah rambut wajah. 

2. Lilin tidak cukup panas

Banyak peralatan waxing di rumah yang berisi lilin yang dapat dihangatkan dengan microwave.

Ini lebih nyaman dan secara signifikan lebih murah daripada membeli penghangat lilin terpisah.

Sayangnya, microwave tidak selalu memanaskan lilin secara merata, karena lilin tidak berada pada sumber panas yang terus menerus. 

Baca juga: 8 Efek Samping Waxing dan Cara Mengatasinya

Lilin yang tidak dimaksudkan untuk digunakan dalam keadaan dingin tidak akan menyebar atau menghilangkan rambut dengan baik jika tidak cukup hangat.

Jika kita melakukan waxing pada area yang cukup luas, pastikan untuk terus memeriksa konsistensinya. Panaskan di microwave sesuai kebutuhan. 

Jika terlalu panas atau encer, biarkan lilin dingin terlebih dahulu. Jika kita berencana untuk sering melakukan waxing, penghangat lilin adalah investasi yang bagus.

3. Tidak memegang kulit dengan kencang

Ketika kita menarik strip, kulit harus dipegang dengan kencang, yang berarti kulit harus diregangkan dengan kencang ketika lilin dilepas. 

Apabila kulit dipegang dengan kencang, maka tarikannya akan berkurang. 

Berlawanan dengan kepercayaan populer, mungkin bukan rambut yang sebenarnya keluar dari folikel yang menyebabkan rasa sakit dan kemerahan, tetapi bisa juga karena tarikan pada kulit.

Oleh sebab itu, pegang kulit dengan tangan yang bebas saat melepas strip, atau mintalah bantuan jika kita tidak bisa melakukannya sendiri.

4. Tidak mempersiapkan kulit

Sebelum melakukan waxing, kulit seharusnya dibersihkan dari kotoran, minyak, dan makeup terlebih dulu.

Baca juga: Waxing atau Cukur Bulu, Mana yang Lebih Baik?

Jika kulit tidak dipersiapkan dengan baik, lilin yang lembut akan ditolak oleh kotoran, bukannya menempel pada rambut. 

Selain itu, ada kemungkinan lebih besar rambut akan terlewat, kerusakan kulit, iritasi pasca waxing, dan timbulnya jerawat. 

Untungnya, pembersihan mudah dilakukan, bahkan hanya dengan menggunakan sabun lembut dan air.

Mengaplikasikan bedak ringan (untuk soft wax) atau minyak pra-epilasi (untuk hard wax) setelah kulit dibersihkan dan dikeringkan juga menjadi langkah persiapan yang bagus untuk dilakukan. 

Keduanya bekerja dengan jenis lilin tertentu untuk menyangga kulit, yang memungkinkan hasil terbaik.

5. Memakai terlalu banyak produk

Sangat mudah untuk tergoda melapisi banyak produk sebelum waxing.

Sayangnya, jika terlalu banyak lilin yang digesekkan, akan ada kemungkinan lebih besar lilin tetap menempel pada rambut ketika strip dilepas. 

Baca juga: Hati-hati, Risiko Berhubungan Seks setelah Waxing

Ini juga membuat kulit terasa lebih sakit atau menyebabkan memar. Dan ada kemungkinan tambahan rambut patah di atas atau di bawah permukaan kulit.

6. Menghapus lilin terlalu lambat

Strip harus dilepas dengan cepat dalam satu gerakan dari satu sisi, menyilang, dan melewati sisi lainnya. 

Reaksi alami kita akan ragu-ragu dan menariknya ke atas, alih-alih ke sisi lain.

Untuk itu, cobalah lakukan beberapa latihan tarikan tanpa lilin — hanya menggunakan strip — untuk merasakan gerakannya. 

Atau, mintalah seseorang untuk membantu, yang mungkin tidak akan terlalu ragu-ragu saat merobek strip daripada kita.

7. Menganggap waxing adalah proses mudah

Para ahli waxing mungkin membuatnya terlihat sebagai proses menghilangkan rambut yang cukup mudah. 

Tetapi, pada kenyataannya, itu semudah yang kita pikirkan. 

Baca juga: 7 Hal yang Harus Dihindari Setelah Melakukan Brazilian Waxing

Sebab, para teknisi telah mempelajarinya, mendapatkan lisensi untuk melakukan layanan, dan memiliki pengalaman yang lebih banyak tentang hal itu.

Jadi, kita juga perlu latihan untuk menguasai tekniknya. 

Jika kita tetap ingin melakukannya sendiri, maka kita harus bisa belajar untuk melakukan waxing pada beberapa bagian wajah maupun tubuh.