Selain itu, ayah juga harus sedia waktu lebih untuk menemani ibu menyusui, misalnya ketika di malam hari anak menangis karena lapar. Dengan mendampingi ibu, ayah dapat mengurangi ibu dari kemungkinan stres dan gejala terganggunya kesehatan mental lainnya.
Sudah menjadi tanggung jawab ayah untuk menciptakan suasana keluarga yang positif, terutama dalam mendukung ibu menyusui. Ayah juga harus lebih sering motivasi ibu, dan menjaga suasana hati ibu dari perkataan tidak menyenangkan yang dilontarkan orang lain.
Selain itu, jika ada anggota keluarga lain di rumah, minta mereka untuk turut memberikan bantuan dan perhatian kepada ibu. Ayah juga harus bisa meluangkan waktu untuk menemani ibu sekaligus membentuk bonding dengan anak.
Menyusui akan sangat melelahkan secara emosional dan fisik, bahkan pada beberapa kesempatan bisa menimbulkan perasaan tidak nyaman. Apalagi untuk ibu baru, karena hampir semua ibu baru mengalami keraguan tentang kemampuan mereka untuk merawat bayi baru lahir.
Ibu menyusui juga sering kali memiliki ketakutan tentang kecukupan pasokan ASI mereka atau kebenaran teknik menyusui, atau kemampuan mereka untuk mengatasi masalah laktasi.
Dalam hal ini, peran ayah sangat penting untuk memperkuat kepercayaan ibu dengan pujian dan kata-kata penyemangat. Jika ayah mengabaikan kesehatan mental ibu, bukan tidak mungkin baby blues hingga depresi ekstrim dapat dirasakan ibu yang dapat mengancam kesehatan ibu dan bayi.
Ayah dapat memberikan bantuan yang menyenangkan hati ibu seperti membuatkan minuman bergizi untuknya, memijat bahunya, dan memujinya dengan penuh kasih.
Baca juga: Ajarkan Anak Menggosok Gigi dengan Benar
Ayah juga dapat membantu menyendawakan bayi atau memindahkan bayi. Ketika menyusui selesai, ayah juga dapat mengganti popok bayi dan menidurkannya. Bantuan sekecil apa pun akan sangat berharga untuk ibu dan membuat mereka merasa tidak sendirian.
Meskipun interaksi timbal balik antara bayi yang menyusu pada ibunya adalah salah satu ikatan yang paling kuat, ayah juga dapat dan harus memupuk ikatan unik dengan bayi mereka sendiri.
Banyak hal yang membuat anak dan ayah seolah menjadi tidak dekat. Baik karena didikan ayah yang cenderung keras atau ayah yang tidak memiliki banyak waktu untuk bermain dengan anak. Padahal anak-anak berhak untuk memiliki hubungan yang sehat dan penuh kasih dengan kedua orangtua.
Oleh karenanya, komunikasi dan hubungan anak dengan ayahnya dapat dipupuk mulai anak lahir dan seterusnya. Dengarkan episode menarik ini selengkapnya dalam siniar Obrolan Meja Makan yang bertajuk “Sukses MengASIhi” hanya di Spotify!
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.