Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Treadmill Meja, Efektifkah Digunakan Olahraga Sambil Bekerja?

Kompas.com - 21/09/2022, 10:27 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Andy Wang, PT, DPT, terapis fisik di Bespoke Treatments di New York, AS menyebut berjalan kaki di luar ruangan cenderung membakar lebih banyak kalori dan meningkatkan detak jantung daripada berjalan di atas treadmill.

Hal ini disebabkan oleh faktor lingkungan. Saat berjalan di luar rumah, kita akan terpapar angin, menemui medan yang tidak rata, menanjak atau menurun, dan berjalan dalam kecepatan yang bervariasi.

Selain itu, berjalan kaki di luar juga membantu mengistirahatkan mata dan otak dari paparan layar komputer terlalu lama.

"Mengistirahatkan mata dari layar komputer dapat membantu mengatasi ketegangan mata dan menikmati alam bisa membantu mengatur ulang mental sebelum kembali bekerja," kata Wang.

Baca juga: Mau Hidup Sehat dengan Berjalan Kaki? Ini Kuncinya

Penyesuaian saat menggunakan treadmill meja

Banyak pertimbangan saat kita ingin menggunakan treadmill meja. Pertama, pastikan fokus pada layar komputer tidak mengganggu langkah di treadmill.

Sebab, kata Kahn, treadmill meja mengharuskan kita untuk memerhatikan pekerjaan, mekanisme gaya berjalan, dan postur tubuh bagian atas secara bersamaan. Ini bukan hal yang mudah.

Berjalan sambil mengetik atau menggunakan komputer juga menghilangkan komponen ayunan lengan ketika berjalan.

Padahal, menurut Kahn, mengayunkan lengan saat berjalan bermanfaat untuk mobilitas pinggul, panggul, dan tulang belakang.

Jika ketinggian meja, keyboard, dan mouse diposisikan di mana siku menekuk sekitar 90 derajat dan bagian atas layar sedikit di bawah ketinggian mata, berjalan di atas treadmill meja bisa terasa nyaman dan tidak merusak postur tubuh, catat Wang.

Kahn menyarankan agar memasang timer setiap 20-30 menit atau menempelkan catatan di komputer sebagai pengingat untuk mengatur ulang postur tubuh demi menghindari bahu merosot atau postur kepala terlalu ke depan.

Berjalan dan mengetik juga membutuhkan koordinasi yang baik. Sebab, berjalan bisa menyebabkan kesalahan mengetik dan mengganggu keseimbangan tubuh.

Apabila kita memiliki riwayat jatuh, masalah keseimbangan, atau stabilitas yang buruk, disarankan untuk tidak menggunakan treadmill meja untuk berjalan sembari melihat layar komputer.

"Gerakan terus-menerus berjalan sambil fokus pada target tetap dapat memicu mabuk perjalanan (motion sickness)," sebut Wang.

Gejala gerakan konstan saat kita berfokus pada satu titik selama bekerja menggunakan treadmill meja bisa bertambah parah jika kita menatap layar terlalu lama. Ini berpotensi menyebabkan mabuk dunia maya atau cybersickness.

Cybersickness hampir sama seperti motion sickness, namun disebabkan oleh tidak adanya gerakan karena menatap layar yang tidak bergerak untuk waktu lama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com