5 Cara Mudah Mengobati Kutu Air

KOMPAS.com - Kutu air yang disebut juga tinea pedis atau kaki atlet adalah infeksi jamur yang menyebabkan rasa gatal pada sela-sela jari kaki.

Masalah pada kulit tersebut dapat terjadi ketika kaki yang terbungkus kaus kaki atau sepatu dalam kondisi berkeringat atau lembap.

Kondisi seperti itu tentunya memicu perkembangan jamur sehingga kulit kaki menjadi gatal, muncul ruam, mengelupas, dan bersisik.

Kutu air memang tidak berbahaya. Tapi, masalah pada kulit kaki ini bisa menular melalui pakaian, lantai, atau handuk yang terkontaminasi.

Baca juga: Penyebab Kutu Air, Gejala, Penularan, dan Cara Mencegahnya

Untuk mengatasi infeksi jamur pada kaki ini, ada beberapa bahan rumahan yang dapat digunakan. Berikut daftarnya.

Cara alami untuk mengobati kutu air

Kutu air ada baiknya segera diobati supaya tidak mengganggu. Terlebih, bagi orang yang sehari-hari mengenakan kaus kaki atau sepatu.

Berikut bahan rumahan untuk mengobati kutu air. 

1. Oleskan tea tree oil

Sifat antijamur yang terkandung dalam tea tree oil dapat dimanfaatkan untuk mengobati kutu air.

Manfaat tea tree oil untuk mengobati kutu air pernah dibuktikan dalam studi tahun 2012 yang dipublikasikan di National Library of Medicine.

Peneliti sebelumnya membandingkan dua konsentrasi yang berbeda dari tea tree oil dan plasebo untuk mengobati kutu air.

Baca juga: Musim Hujan, Waspadai 4 Penyakit Kulit Berikut

Ketika keduanya digunakan selama empat minggu, 70 pesen dari responden studi menunjukkan peningkatan hasil ketika menggunakan tea tree oil.

Untuk penggunaannya, tea tree oil bisa dioleskan langsung pada kulit kaki sebanyak 1-2 kali dalam sehari hingga infeksi jamur hilang.

Namun, pastikan kaki dalam keadaan sudah dicuci dan dikeringkan sebelum diolesi tea tree oil.

2. Merendam kaki dalam teh hijau

Kutu air dapat diobati dengan merendam kaki dalam teh hijau.

Manfaat ini terungkap dalam studi tahun 2013 yang dipublikasikan di National Library of Medicine.

Studi mendapati temuan bahwa merendam kaki dalam teh hijau dapat mengobati gejala kutu air pada usia lanjut dibandingkan dengan plasebo.

Teh hijau dapat mengobati kutu air lantaran mengandung polifenol, mikronutrien yang ditemukan dalam makanan nabati.

Tak hanya teh hijau, teh hitam juga mampu meringankan gejala kutu air, terutama bau dari infeksi jamur karena kandungan taninnya.

3. Menaburkan tepung maizena di kaki

Tepung maizena dapat ditaburka di kaki untuk mengobati kutu air. Pasalnya, tepung ini dapat menyerap kelembapan berlebih di kaki.

Kegunaan tepung maizena tersebut tentunya membantu kaki dalam kondisi kering sekaligus mencegah penyebaran infeksi jamur yang menyebabkan kutu air.

Baca juga: Sederet Manfaat Tepung Maizena untuk Tanaman

Apabila di rumah tidak ada tepung maizena, manfaatkan saja beda kaki sebagai alternatif, menurut saran ahli bedah kaki, John Sherman, DPM.

4. Mendesinfeksi sepatu

Memperhatikan kondisi sepatu sangatlah penting supaya kutu air bisa dicegah dan tidak semakin parah.

Sepatu perlu disterilkan dari jamur mengingat kutu air dapat menular melalui barang-barang yang telanjur terkontaminasi.

Salah satu cara untuk mendesinfeks sepatu adalah menggunakan sinar ultraviolet (UV) yang mampu membunuh virus, kuman, termasuk jamur dala waktu 15 menit.

Cara lain yang dapat dicoba adalah menyemprotkan desinfektan ke sepatu selama seminggu atau sebulan sekali untuk mencegah perkembangan jamur.

5. Jaga kebersihan kaki

Selain bahan dan cara yang sudah disebutkan, menjaga kebersihan kaki tidak kaah pentingnya supaya kutu air tidak menyerang.

Baca juga: Bukan Panu, Ini yang Sebabkan Bercak Putih di Wajah Anak

Pasalnya, jamur yang menyebabkan kutu air dapat tumbuh di lingkungan yang hangat dan lembap.

Cara lain yang bisa dilakukan adalah menggunakan sandal supaya kaki tetap kering, mengganti sepatu 2-3 kali dalam seminggu, dan mengenakan kaus kaki yang mudah kering.