Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/09/2022, 18:17 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam kondisi normal, ereksi pada pria terjadi ketika ada rangsangan seksual atau saat berhubungan intim.

Penis juga bisa ereksi di pagi hari saat bangun tidur. Namun, efek ereksi biasanya hanya berlangsung singkat.

Bagaimana jika kita mengalami ereksi berkepanjangan, meskipun tidak ada rangsangan seksual?

Di dunia medis, kondisi itu disebut dengan priapismus atau priapism.

Baca juga: Priaprisme, Kelainan Penis hingga Ereksi Berjam-jam

Priapism, ereksi yang terjadi terus-menerus

Priapism terjadi ketika darah yang mengalir ke penis untuk menimbulkan ereksi terjebak di penis. Akibatnya, muncul rasa sakit yang parah.

Ereksi yang terus-menerus bisa merusak penis dan menyebabkan masalah permanen yang membuat penis kesulitan mendapatkan ereksi.

Maka dari itu, priapism perlu ditangani dengan cepat.

Penyebab priapism

Penyebab priapism jarang diketahui. Bisa jadi karena terdapat kerusakan saraf, atau efek samping dari konsumsi obat-obatan seperti obat disfungsi ereksi.

Adapun priapisme yang disebabkan oleh gangguan yang memengaruhi darah seperti penyakit sel sabit atau leukimia, serta cedera pada penis atau area genital.

Konsumsi minuman beralkohol dan obat-obatan terlarang juga dapat menyebabkan priapism.

Tindakan penanganan

Pasien yang mengalami priapism harus meminum obat-obatan tertentu, atau menjalani operasi menguras darah dari penis.

Jika priapism disebabkan oleh kondisi bawaan, maka harus diobati. Operasi diperlukan untuk mencegah kerusakan permanen pada penis.

Mengobati priapism di rumah

Jika ereksi berlangsung kurang dari 4 jam, tips berikut mungkin bisa membantu:

  • Berolahraga ringan seperti jogging atau menggunakan sepeda olahraga untuk menurunkan ereksi
  • Mandi air hangat untuk mempermudah buang air kecil
  • Mengonsumsi obat-obatan tertentu sesuai anjuran dokter yang membantu meredakan rasa tidak nyaman di penis

Jika cara-cara di atas tidak membantu dan penis mengalami ereksi lebih dari empat jam, segera kunjungi dokter.

Baca juga: 10 Fakta Unik mengenai Ereksi pada Pria

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com