Sebab, suhu dingin atau suhu panas dapat melemahkan lateks dan membuatnya mudah rusak.
Satu hal penting sebelum menggunakan kondom adalah membuka kemasannya dengan hati-hati dan sesuai instruksi.
Hindari membuka kondom dengan benda tajam seperti gunting, pisau atau silet, karena kemungkinan dapat merusak bagian dalamnya juga.
Penetrasi saat bercinta melibatkan gesekan antara penis dan vagina.
Untuk mencegah kondom rusak akibat gesekan, menggunakan pelumas tambahan perlu dipertimbangkan.
Pasalnya, beberapa wanita mungkin tidak cukup memproduksi pelumas alaminya.
Jika pelumas saat bercinta berkurang, maka dapat menyebabkan gesekan yang terlalu kuat dan memicu kebocoran kondom.
Penggunaan pelumas seks yang salah juga dapat melemahkan efektivitas lateks.
Sejumlah pelumas yang tidak disarankan adalah pelumas berbasis minyak seperti baby oil, minyak kelapa, minyak pijat bahkan hand body.
Tak cuma memicu kebocoran kondom, pelumas berbasis minyak juga dapat mengiritasi vagina karena cenderung sulit untuk dibersihkan.
Lebih baik, gunakan pelumas berbasis air atau cairan yang memang dirancang sebagai pelumas seks yang kini sudah banyak tersedia di pasaran.
Baca juga: Kondom Bocor, Apa yang Harus Dilakukan?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.