KOMPAS.com - Bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan dengan berolahraga, ada dua latihan intensitas rendah yang bisa membantu mencapai tujuan kita: yoga dan pilates.
Kedua latihan tersebut belakangan ini semakin populer di kalangan pencinta kebugaran.
Jika dibandingkan, mana yang lebih efektif menurunkan berat badan? Yoga atau pilates?
Baca juga: Pilates atau Yoga, Manakah yang Lebih Baik?
Ada beberapa aspek dalam yoga, termasuk postur, pernapasan dan meditasi.
Aspek-aspek tersebut tidak hanya meningkatkan kesehatan fisik, melainkan juga kesejahteraan mental.
Yoga terdiri dari berbagai jenis, seperti hatha yoga, asthanga yoga, vinyasa yoga, iyengar yoga, aerial yoga dan banyak lagi.
Sementara itu, pilates adalah latihan yang sedikit lebih modern dibandingkan yoga.
Olahraga ini diperkenalkan oleh Joseph Pilates pada 1920-an untuk menyembuhkan tentara Perang Dunia I yang terluka.
Pilates termasuk latihan intensitas rendah yang membantu mengencangkan otot dan meningkatkan daya tahan.
Ada dua bentuk pilates, yaitu mat dan reformer.
Mat pilates dilakukan di lantai dan bisa memakai matras yoga, sedangkan reformer pilates menggunakan mesin khusus.
Baca juga: Pilates Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Benarkah?
Teknik pernapasan menjadi inti dari kedua latihan ini, namun melibatkan cara-cara yang berbeda.
Untuk latihan yoga, kita harus melakukan metode pernapasan perut penuh dengan cara menghirup dan menghembuskan napas melalui hidung.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.