KOMPAS.com - Olahraga tentu saja bisa membantu kita menurunkan berat badan dengan membakar kalori dan membangun otot.
Tetapi, melakukan push up saja — bahkan setiap hari — tidak mungkin cukup keras untuk membakar kalori dan menurunkan berat badan.
Selain itu, melakukan push-up saja juga tidak bisa merangsang peningkatan otot tubuh total yang meningkatkan metabolisme dan membuat tubuh menjadi lebih ramping.
Baca juga: 5 Manfaat Push Up, Bolehkah Dilakukan Setiap Hari?
Untuk menurunkan berat badan, American College of Sports Medicine pun merekomendasikan setidaknya 250 menit latihan kardio intensitas sedang setiap minggu.
Latihan intensitas sedang sama dengan jalan cepat atau bermain tenis ganda.
Faktanya, kita tidak mungkin bisa melakukan push up selama 250 menit setiap minggu, dan bahkan jika kita bisa, pengulangan ini akan menyebabkan rasa sakit.
Jadi, push up memang latihan fungsional yang dapat membangun stamina dan kekuatan di banyak kelompok otot utama.
Tapi, sertakan latihan lainnya sebagai bagian dari rejimen penurunan berat badan.
Lalu, seperti apa sebenarnya dampak push up pada berat badan kita?
Untuk mengetahuinya lebih lanjut, simak penjelasannya seperti yang dilansir dari laman Live Strong berikut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.