Vertigo dapat ditangani dengan mudah ketika kita memahami dan tanggap dengan ciri-ciri vertigo kambuh.
Terlebih saat kita berkendara, jika gejala itu mulai terasa segera menepi dan hentikan aktivitas menyetir.
Tunggu dan istirahat sejenak beberapa saat untuk melihat gejala vertigo apa lagi yang akan muncul.
Dehidrasi merupakan salah satu penyebab vertigo itu kambuh. Maka dari itu, usahakan untuk tetap mencukupi kebutuhan cairan tubuh setiap hari.
Meminum air saat vertigo kambuh juga dapat membuat seseorang merasa lebih tenang dan mengurangi panik.
Jika memiliki obat vertigo yang sudah diresepkan oleh dokter, segera minum obat tersebut.
Sejumlah gerakan fisik dapat membantu mengurangi gejala vertigo. Misalnya dengan melakukan manuver Epley sebagai berikut.
Duduk tegak di permukaan yang datar dengan bantal yang ada di belakang dan kaki direntangkan.
Setelah serangan vertigo pertama, kemungkinan vertigo yang kita alami bisa kambuh lagi di kemudian hari.
Maka dari itu, perawatan untuk vertigo perlu dilakukan dengan bertujuan untuk mengatasi penyebab utama vertigo kambuh.
Jika tidak menyadari apa yang menjadi pemicu vertigo muncul, konsultasikan gejalanya ke dokter akan lebih membantu kita dalam mendapatkan perawatan vertigo yang tepat.
Misalnya dokter akan menyarankan agar pasien menghindari kafein, tembakau alkohol, mengonsumsi obat-obatan tertentu, suplemen kesehatan hingga model terapi sesuai kebutuhan.
Di samping itu, sejumlah perawatan rumahan juga dapat dipilih menggunakan obat alami yang dapat membantu mengatasi vertigo, seperti gingko biloba dan jahe.
Baca juga: Cara Mengatasi Vertigo di Rumah agar Tidak Kambuh Lagi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.