Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Kunyit untuk Kurangi Nyeri Otot Pasca-olahraga

Kompas.com - 06/10/2022, 12:31 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Secara tradisional, kunyit mungkin banyak digunakan dalam bumbu masakan sehari-hari.

Namun, rempah-rempah ini juga tidak kalah bermanfaatnya bagi kesehatan karena memiliki sifat anti-inflamasi, sifat anti-oksidan, dan banyak lagi.

"Kunyit adalah anti-oksidan yang kuat dan bagus untuk mengurangi peradangan, yang mungkin bermanfaat untuk membantu penyakit jantung."

Demikian penuturan ahli gizi dan salah satu pendiri Culina Health, Vanessa Rissetto MS, RD, CDN.

Baca juga: Smoothie Jahe-Kunyit untuk Dongkrak Imunitas, Mau Coba?

"Maka dari itu, kunyit juga diyakini dapat memiliki beberapa manfaat neurologis, seperti menangkal alzheimer dan mengurangi depresi."

"Selain itu, karena sifat anti-oksidannya yang tinggi, tanaman ini dianggap dapat membantu mencegah kanker," sambung dia.

Pemulihan pasca-olahraga

Sifat anti-inflamasi yang sama yang membuat kunyit menjadi pembangkit tenaga dalam hal memerangi penyakit jantung, juga membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit pasca-olahraga.

"Kurkumin — bentuk aktif kunyit — dikenal karena sifatnya yang dapat melawan peradangan, dan sebagai anti-oksidan kuat, kunyit dapat membantu mengurangi peradangan pasca-olahraga," kata ahli diet, Natalie Rizzo, MS, RD.

Baca juga: Kunyit Dapat Membantu Mengobati Eksim, Benarkah?

"Meskipun peradangan adalah proses penyembuhan alami tubuh, menguranginya sedikit dapat membantu mengatasi rasa sakit dan kekakuan pada persendian," ujar dia.

Kunyit sangat bagus untuk sendi dan otot

Rizzo pun mencatat, penelitian menunjukkan bahwa kurkumin juga dapat meningkatkan kesehatan sendi pada mereka yang menderita artritis.

"Semua atlet mengalami keausan normal pada persendian dan kurkumin dapat membantu mencegah proses itu," tambah dia.

Terakhir, kurkumin dapat mengurangi nyeri otot.

"Sebuah studi pada tahun 2017 menemukan, atlet yang mengonsumsi kurkumin memiliki lebih sedikit nyeri otot secara keseluruhan daripada mereka yang tidak," kata dia.

Lebih khusus lagi, kurkumin dalam kunyit dapat berdampak pada salah satu jalur inflamasi yang terjadi dengan nyeri otot yang tertunda atau DOMS.

Baca juga: Manfaat dan Potensi Risiko Kunyit untuk Kulit

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com