KOMPAS.com - Secara tradisional, kunyit mungkin banyak digunakan dalam bumbu masakan sehari-hari.
Namun, rempah-rempah ini juga tidak kalah bermanfaatnya bagi kesehatan karena memiliki sifat anti-inflamasi, sifat anti-oksidan, dan banyak lagi.
"Kunyit adalah anti-oksidan yang kuat dan bagus untuk mengurangi peradangan, yang mungkin bermanfaat untuk membantu penyakit jantung."
Demikian penuturan ahli gizi dan salah satu pendiri Culina Health, Vanessa Rissetto MS, RD, CDN.
Baca juga: Smoothie Jahe-Kunyit untuk Dongkrak Imunitas, Mau Coba?
"Maka dari itu, kunyit juga diyakini dapat memiliki beberapa manfaat neurologis, seperti menangkal alzheimer dan mengurangi depresi."
"Selain itu, karena sifat anti-oksidannya yang tinggi, tanaman ini dianggap dapat membantu mencegah kanker," sambung dia.
Pemulihan pasca-olahraga
Sifat anti-inflamasi yang sama yang membuat kunyit menjadi pembangkit tenaga dalam hal memerangi penyakit jantung, juga membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit pasca-olahraga.
"Kurkumin — bentuk aktif kunyit — dikenal karena sifatnya yang dapat melawan peradangan, dan sebagai anti-oksidan kuat, kunyit dapat membantu mengurangi peradangan pasca-olahraga," kata ahli diet, Natalie Rizzo, MS, RD.
Baca juga: Kunyit Dapat Membantu Mengobati Eksim, Benarkah?
"Meskipun peradangan adalah proses penyembuhan alami tubuh, menguranginya sedikit dapat membantu mengatasi rasa sakit dan kekakuan pada persendian," ujar dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.