Orang yang pernah merasakan peristiwa memilukan lebih mungkin terguncang bahkan kebingungan.
Tak hanya itu, orang yang telanjur trauma biasanya tidak merespons percakapan secara normal.
Biasanya mereka juga menarik dirinya dari lingkungan sekitar bahkan tidak ikutan ngobrol dengan orang lain.
Gejala lain yang mengindikasikan orang mengalami trauma adalah kecemasan yang menyebabkan sulit tidur di malam hari dan gelisah.
Kecemasan yang disebabkan oleh trauma juga membuat orang lebih mudah marah, sulit berkonsentrasi, dan perubahan suasana hati.
Dalam hal ini, gejala trauma dibagi menjadi dua jenis, yakni gejala trauma emosional dan fisik.
Berikut penjelasannya.
Gejala trauma emosional yang umum, di antaranya adalah penyangkalan, marah, merasa sedih, dan emosi yang meledak-ledak.
Baca juga: 8 Langkah Healing untuk Hilangkan Trauma Masa Kecil
Orang yang memgalami trauma cenderung meluapkan amarahnya ke pihak lain, seperti teman atau keluarga.
Apabila orang yang mengalami trauma salah dipahami, orang di sekitarnya dapat menghindar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.