KOMPAS.com - Di kalangan pecinta makanan sehat, minyak zaitun adalah asupan bernutrisi yang menghindarkan tubuh dari berbagai penyakit.
Pasalnya, minyak yang diambil dari ekstraksi buah zaitun itu mengandung omega 3 dan 6, lemak tak jenuh ganda, termasuk lemak tak jenuh tunggal.
Di sisi lain, di dalam minyak zaitun terkandung pula kalsium, vitamin E dan K, natrium, kalium, hingga asam oleat.
Kandungan-kandungan tersebut terbukti dapat mengurangi risiko penyakit jantung, menurunkan kolesterol, dan menjaga tekanan darah.
Selain beberapa manfaat yang sudah disebutkan, ada yang mengatakan bahwa minyak zaitun dapat memperbesar dan mengencangkan payudara.
Baca juga: Manfaat Minyak Bulus, Benarkah dapat Memperbesar Payudara dan Penis?
Lantas, benarkah klaim itu? Cek faktanya berikut ini.
Klaim seputar manfaat minyak zaitun bisa memperbesar sekaligus mengencangkan payudara kemungkinan dikaitkan dengan karakteristik alami dari minyak ini.
Minyak zaitun adalah bahan yang kaya polifenol, sejenis antioksidan yang bermanfaat untuk mengurangi peradangan.
Nah, ketika minyak zaitun yang mengandung polifenol dioleskan pada kulit, maka minyak ini dapat melindungi lapisan terluar tubuh dari penuaan dini.
Tak hanya itu, polifenol berguna supaya kulit terlindung dari kerusakan akibat sinar matahari dan kondisi tertentu, seperti jerawat.
Dilansir dari Healthline, minyak zaitun juga mengandung antioksidan -terutama vitamin E.
Kandungan antioksidan di dalam minyak zaitun dapat melindungi tubuh dari radikal bebas yang berisiko menyebabkan kerusakan sel.
Antioksidan di dalam minyak zaitun juga bermanfaat untuk mencegah tanda-tanda penuaan dini, seperti bintik-bintik, kulit kendur, dan munculnya kerutan.
Baca juga: 8 Kebaikan Minyak Zaitun untuk Kesehatan Tubuh
Melihat kandungan minyak zaitun yang menyehatkan kulit, masuk akal apabila makanan ini diklaim dapat memperbesar payudara.
Kendati demikian, beberapa manfaat dari minyak zaitun kemungkinan berlaku apabila diaplikasikan pada kulit wajah.