Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Efek Nikotin dalam Sebatang Rokok Lebih Berbahaya bagi Wanita

Kompas.com - 19/10/2022, 12:29 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Efek nikotin dalam sebatang rokok cenderung lebih berbahaya pada wanita daripada pria.

Menurut sebuah penelitian yang dipresentasikan di Kongres ECNP, Vienna, Austria, dosis nikotin yang setara dengan sebatang rokok bisa menghambat produksi estrogen di otak wanita.

Secara tidak langsung, proses penghambatan produksi estrogen itu memengaruhi mekanisme produksi estrogen di otak.

"Kami terkejut melihat bahwa efek ini dapat berpengaruh bahkan pada dosis tunggal nikotin yang setara dengan satu batang rokok."

"Studi ini juga menunjukkan betapa kuatnya efek merokok pada otak wanita. Ini adalah efek yang baru ditemukan dan masih di tahap awal."

Demikian kata Profesor Erika Comasco, peneliti utama dari Universitas Uppsala, Swedia, sebagaimana dilansir Neuroscience News.

Baca juga: Jangan Sepelekan! Ini 10 Bahaya Merokok bagi Kesehatan

Wanita lebih sulit berhenti merokok daripada pria

Ilustrasi zat berbahaya di dalam rokokfreepik Ilustrasi zat berbahaya di dalam rokok

Para peneliti mencatat, sistem otak yang dipengaruhi oleh zat nikotin yang setara dengan satu batang rokok menunjukkan perubahan di thalamus, yang merupakan bagian dari sistem limbik di otak.

Sistem ini terlibat dalam respons perilaku dan juga emosional.

Di dalam penelitian tersebut, para ahli mengumpulkan data dari puluhan wanita sehat yang diberi dosis nikotin intranasal yang dijual bebas.

Dosis nikotin tersebut setara dengan satu batang rokok

Pada saat yang sama, para relawan itu disuntik dengan pelacak radioaktif yang melekat pada molekul enzim aromatase atau estrogen sintase.

Aromatase merupakan enzim yang bertanggung jawab untuk memproduksi estrogen di otak.

Berdasarkan hasil pemindaian otak melalui MRI dan PET, para peneliti kemudian memvisualisasikan kuantitas aromatase di dalam otak.

Hasil penelitian menyebutkan bahwa dosis tunggal nikotin cukup berpengaruh pada jumlah aromatase di otak wanita.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com