Penelitian tersebut menemukan fakta bahwa orang yang rutin minum kopi paling tidak lima cangkir dalam sehari memiliki kadar asam urat yang lebih rendah.
Khasiat tersebut dikatakan mirip seperti minum teh yang juga mengandung kafein serta antioksidan yang tinggi.
Bukti studi tersebut juga menyiratkan bahwa senyawa di dalam kopi berperan dalam menurunkan kadar asam urat.
Sementara dari hasil penelitian yang lain pada tahun 2014, dua studi dilakukan pada kopi menyatakan bahwa orang yang rutin mengonsumsi kopi dikaitkan dengan kadar asam urat lebih rendah.
Baca juga: Air Kelapa Bisa Dijadikan Obat Alami untuk Menurunkan Kadar Asam Urat?
Ada beberapa alasan rutin minum kopi dapat memberikan perlindungan dari risiko asam urat tinggi.
Salah satu alasannya karena kandungan kafein pada kopi memiliki fungsi yang mirip seperti obat untuk asam urat yang disebut metil xantin.
Kafein tersebut dapat berpotensi memblokir aksi xanthine oxidase yang menyebabkan penumpukkan kadar asam urat.
Kemudian ada fungsi urikosurik dari efek kafein yang bisa membantu ginjal membersihkan kadar asam urat di dalam tubuh.
Penelitian juga mengatakan, asam klorogenat, polifenol yang ditemukan pada kopi dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Ketika sensitivitas insulin meningkat, maka kemampuan ginjal dalam mengeliminasi natrium dan asam urat juga dapat meningkat.
Mengamati berbagai penelitian yang terkait manfaat kopi dan asam urat, dapat disimpulkan bahwa kopi memiliki banyak manfaat bagi penderita asam urat.
Namun penelitian membuktikan bahwa khasiat tersebut terdapat pada kopi yang tidak dicampur dengan gula.
Sebab, asupan gula yang tinggi merupakan faktor risiko lain dalam mengembangkan asam urat.
Baca juga: 15 Obat Alami yang Ampuh untuk Menurunkan Kadar Asam Urat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.