Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Penyebab Panic Attack Sering Kambuh dan Tak Kunjung Sembuh

Kompas.com - 24/10/2022, 05:05 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Web MD

KOMPAS.com - Panic attack merupakan perasaan cemas hingga ketakukan berlebihan yang dapat menimbulkan gejala fisik pada penderitanya.

Pada umumnya, penyebab panic attack disebabkan oleh suatu kejadian tertentu yang menimbulkan pengalaman buruk atau trauma yang pernah dialami.

Kondisi tersebut tak cuma menimbulkan reaksi berlebihan, tetapi juga sejumlah gejala fisik seperti jantung berdebar, sesak napas, keringat dingin hingga kesulitan kendali atas perilaku.

Menurut laman Web MD, serangan panik biasanya berlangsung selama 20 sampai 30 menit dan bisa mencapai puncaknya pada 10 menit terakhir.

Namun apa yang terjadi ketika panic attack berlangsung lebih dari 30 menit dan tak kunjung sembuh?

Baca juga: Apakah Panic Attack Berbahaya? Pahami Gejala hingga Dampaknya 

Penyebab panic attack sering kambuh

Cara mengatasi panic attackUnsplash / Antonio Guillem Cara mengatasi panic attack

Panic attack sebetulnya merupakan reaksi alami yang memicu tubuh mengalami kebingungan dalam menghadapi situasi.

Respons yang biasanya dirasakan pengidapnya adalah "melawan atau lari" ketika merasakan ada sesuatu yang membuatnya terancam.

Respons ini pula yang dapat memicu peningkatan adrenalin sehingga mengharuskan penderitanya mengambil keputusan dalam waktu singkat.

Meski gejalanya tidak berlangsung lama, namun pada kasus yang jarang serangan panik bisa berlangsung sampai 1 jam atau lebih.

Lantas, apa yang membuat kondisi itu terjadi?

Melansir Web MD, serangan panik yang berlangsung lama atau bahkan tak kunjung sembuh, itu merupakan pertanda bahwa penderitanya tidak mendapatkan penanganan yang tepat.

Penyebabnya juga dapat diakibatkan oleh sejumlah faktor, mulai dari serangan panik berulang, efek dari serangan panik dan kondisi kesehatan tertentu.

Baca juga: Kecemasan dan Serangan Panik Bisa Bikin Hangover, Apa Sebabnya? 

Serangan panik berulang

Jika seseorang mengalami gejala panic attack selama satu jam atau lebih, kemungkinan pengidapnya mengalami gelombang serangan panik yang muncul satu per satu.

Sebenarnya ada periode emas dalam memulihkan kondisi tersebut agar tidak kambuh berulang kali.

Salah satunya adalah setelah serangan panik pertama itu muncul dan mereda. Setelah selesai, beberapa teknik mengendalikan pernapasan atau meredakan stres dapat membantu.

Tapi sayangnya, mengetahui periode emas penanganan serangan panik berulang cukup sulit diketahui karena penderitanya masih merasakan ketakutan atau kecemasan.

Efek samping dari serangan panik

Setelah serangan panik, pengidapnya dapat mengalami kelelahan, ketakutan yang berulang sampai kesulitan untuk istirahat.

Seseorang yang mengalami kondisi ini pada umumya kerap menghindari situasi tersebut dan merasakan kebingungan hingga menyisakan rasa takut ketika serangan itu terjadi lagi.

Kondisi tersebut bisa membuat panic attack muncul lagi secara terus menerus. Untuk itu, segera konsultasikan ke dokter setelah periode pertama serangan panik dialami.

Cara ini setidaknya dapat meringankan gejala serangan panik jika sewaktu-waktu kambuh di saat tak terduga.

Kondisi kesehatan tertentu

Serangan panik yang berlangsung lebih lama juga dapat disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu.

Ketika seseorang mengalami kepanikan, beberapa masalah seperti gula darah rendah, asma, gangguan tiroid, riwayat alergi, penyakit jantung dan paru-paru bisa kambuh di waktu yang bersamaan sehingga memicu serangan panik berkelanjutan.

Maka dari itu, ada baiknya segera mencari pertolongan medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat sesuai gejala hingga riwayat penyakit yang diderita.

Meski panic attack bukanlah kondisi yang membahayakan, namun serangan panik yang tidak segera diatasi bisa membuat gejalanya lebih parah.

Beberapa gejala panic attack juga kerap menyerupai kondisi kesehatan yang lainnya.

Pemeriksaan lebih lanjut akan lebih bermanfaat untuk memastikan kondisi lain yang membuat serangan panik berlangsung lama dan tak kunjung pulih.

Baca juga: Menghadapi Panic Attack Saat Sendirian

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Web MD
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com