Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Obat Herbal untuk Menurunkan Tekanan Darah, Mudah Didapat

Kompas.com - 25/10/2022, 11:28 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber Healthline

Studi yang dipublikasikan jurnal Nutrition juga menyebutkan tekanan darah dapat turun jika jahe dikonsumsi sebanyak 2-4 gram sehari.

Baca juga: 15 Khasiat Rebusan Jahe, Serai, dan Gula Merah, Apa Saja?

3. Seledri

Seledri atau Apium graveolens mengandung berbagai nutrisi, seperti zat besi, magnesium, mangan, kalsium, dan serat.

Studi Journal of Medicinal Food tahun 2013 mendapati manfaat seledri untuk membantu menurunkan tekanan darah.

Peneliti mengatakan, tekanan darah dapat diturunkan dengan mengonsumsi seledri karena tumbuhan ini bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami.

Selain itu, seledri adalah sumber serat makanan yang telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah.

Baca juga: 7 Manfaat Seledri, Lancarkan Pencernaan hingga Cegah Kanker

4. Basil

Ilustrasi Basil, menanam sayuran organik. PIXABAY/JING Ilustrasi Basil, menanam sayuran organik.
Basil atau Ocimum basilicum yang mengandung eugenol ternyata bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah.

Tekanan darah dapat turun karena eugenol bertindak sebagai penghambat saluran kalsium alami.

Penghambat saluran kalsium mencegah pergerakan kalsium ke jantung dan sel-sel arteri supaya pembuluh darah untuk rileks.

Studi Hypertension Research tahun 2010 terhadap hewan juga menemukan manfaat basil untuk mengendurkan pembuluh darah.

Tanaman tersebut dikatakan turut mengencerkan darah yang pada gilirannya membantu mengurangi tekanan darah.

Baca juga: Tips Mudah Memanen Basil tanpa Membuat Tanaman Mati

5. Peterseli

Ilustrasi tanaman bumbu dapur - Daun peterseli.UNSPLASH / David Todd McCarty Ilustrasi tanaman bumbu dapur - Daun peterseli.
Peterseli atau Petroselinum crispum mengandung berbagai senyawa, seperti vitamin C dan karotenoid makanan, yang dapat menurunkan tekanan darah.

Beberapa studi pernah menunjukkan manfaat antioksidan karotenoid mengurangi tekanan darah dan kolesterol jahat -faktor risiko penyakit jantung.

Salah satunya terungkap dalam studi Food & Nutrition Research yang dipublikasikan tahun 2015.

Tak hanya itu, peterseli juga dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik karena bertindak seperti penghambat saluran kalsium.

6. Bawang putih

Ilustrasi bawang putih, bawang putih termasuk salah satu jenis bahan alami yang potensial digunakan sebagai obat maag alami. obat maag alami, cara mengobati maag secara alami. PIXABAY/MAISON BOUTARIN Ilustrasi bawang putih, bawang putih termasuk salah satu jenis bahan alami yang potensial digunakan sebagai obat maag alami. obat maag alami, cara mengobati maag secara alami.
Bawang putih yang mengandung alisin ternyata dapat meningkatkan aliran darah sekaligus mengendurkan pembuluh darah.

Kedua manfaat tersebut pada gilirannya mampu membantu menurunkan tekanan darah.

Sebuah tinjauan dari 12 penelitian di lebih dari 550 orang dengan tekanan darah tinggi sempat menemukan khasiat dari mengonsumsi bawang putih.

Dikatakan bahwa mengonsumsi bumbu dapur tersebut mampu mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik.

Rata-rata tekanan darah sistolik dan diastolik masing-masing turun sebesar 8,3 mmHg dan 5,5 mmHg.

Tak hanya itu, studi Pakistan Journal of Pharmaceutical Sciences juga mendapati manfaat bawang putih untuk menurunkan tekanan darah seperti obat Atenolol.

Halaman:
Sumber Healthline


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com