10 Penyebab Sakit Perut di Pagi Hari, Ulkus Lambung sampai Sembelit

KOMPAS.com - Sakit perut merupakan suatu gejala yang bersifat episodik dan dapat terjadi kapan saja. Tapi orang-orang sering mengeluh ketika muncul saat pagi hari.

Penyebab sakit perut di pagi hari mungkin bisa disebabkan sesuatu yang sederhana, seperti sembelit, reaksi pergerakan usus atau gas lambung.

Tapi pada beberapa kasus, apalagi jika disertai dengan gejala lainnya, maka kondisi itu perlu ditindaklanjuti agar tidak menimbulkan masalah yang lebih parah.

Baca juga: Waspadai, Ini 10 Penyebab Sakit Perut Setelah Makan 

Penyebab sakit perut saat pagi

Shutterstock/jaojormami Ilustrasi sakit perut kanan atas, nyeri perut kanan atas, penyebab sakit perut kanan atas, kenapa perut kanan atas sakit.

Meski gejala sakit perut saat pagi kemungkinan tidak disebabkan oleh suatu kondisi yang mengkhawatirkan, namun jika kondisi itu terus berlanjut selama beberapa hari, maka penyebabnya perlu diketahui lebih lanjut dan tidak boleh diabaikan.

Segera mencari bantuan medis jika sakit perutnya disertai dengan beberapa gejala yang mungkin disebabkan oleh penyakit tertentu.

Melansir dari laman Healthline, berikut penyebab sakit perut yang sering muncul di pagi hari.

1. Ulkus pada lambung

Ulkus atau luka pada lambung dapat terjadi di lapisan perut. Kondisi ini bisa menyebabkan rasa sakit yang terjadi di bagian tengah perut, di ruang antara dada dan pusar.

Penyebab ulkus bisa diakibatkan oleh bakteri, konsumsi obat antiinflamasi secara rutin, sampai efek samping dari obat-obatan tertentu.

Nyeri yang ditimbulkan sebenarnya dapat dirasakan kapan saja, namun peningkatan risiko nyeri sering terjadi saat pagi, terutama ketika perut masih dalam keadaan kosong.

2. Sindrom iritasi usus besar

Irritable bowel syndrome (IBS) adalah suatu kondisi yang memengaruhi usus besar. Kondisi ini menyebabkan rasa sakit di perut kanan atau kiri bagian bawah.

Gejala lain yang termasuk IBS ini meliputi diare, sembelit, gas lambung berlebihan, lendir tinja, kembung.

Penyebab kondisi itu terjadi bisa diakibatkan oleh makanan tertentu atau stres yang dirasakan seseorang.

Baca juga: 11 Gangguan Sistem Pencernaan dan Cara Mengatasinya

3. Penyakit radang usus

Penyakit radang usus (IBD) adalah istilah umum untuk menggambarkan dua kondisi, seperti penyakit crohn dan kolitis ulserativa.

Dua penyakit tersebut mengakibatkan sensasi nyeri atau sakit perut di sekitar pusar atau perut kanan bawah dan biasanya muncul pada pagi hari.

Penyakit crohn ini dapat memengaruhi saluran pencernaan dan mengakibatkan gejala lain seperti diare, penurunan berat badan, anemia, mual, hingga kelelahan.

Penyebab kondisi ini terjadi biasanya diakibatkan oleh makanan atau minuman tertentu dan stres.

Sementara untuk kasus yang lebih parah, kemungkinan sakit perut yang tak tertahankan bisa diakibatkan oleh kolitis ulserativa yang memengaruhi usus besar.

Gejala yang ditimbulkan biasanya disertai dengan diare, lemah atau lesu hingga penurunan berat badan yang cukup signifikan.

4. Sembelit

Ketika seseorang buang air besar kurang dari tiga kali dalam seminggu, maka bisa dikatakan menderita sembelit.

Kondisi ini jelas bisa menyebabkan sakit perut pada pagi hari atau bahkan di waktu lainnya.

Sembelit biasanya diakibatkan oleh aktivitas usus yang tidak teratur, sehingga menyebabkan gas lambung terperangkap di saluran usus.

Kondisi itu membuat seseorang kesulitan buang air besar hingga merasa kembung dan sakit perut.

5. Pankreatitis

Kondisi yang satu ini biasa disebut dengan peradangan pada pankreas yang bisa mengakibatkan sakit perut di bagian atas bahkan menjalar sampai ke punggung.

Sakit perut yang disebabkan oleh pankreatitis ini terkadang terasa lebih menyiksa setelah makan atau sarapan.

Gejala lain yang dapat muncul akibat pankreatitis meliputi mual, muntah hingga demam.

Jika saat pagi merasakan gejala yang dicurigai, lebih baik konsultasikan hal tersebut ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis.

Baca juga: 6 Khasiat Jahe untuk Meredakan Sakit Perut 

Unsplash / Y1024 Mencegah asam lambung naik di malam hari

6. Divertikulitis

Penyakit yang satu ini dapat terjadi ketika salah satu kantung kecil di usus besar mengalami peradangan atau infeksi.

Sensasi nyeri atau sakit perut biasanya terjadi di area perut kiri bagian bawah.

Gejala lain yang muncul akibat divertikulitis ini meliputi sembelit, demam, mual, muntah, atau bahkan tidak menimbulkan gejala selain sakit perut.

Pada kasus tertentu, sakit perutnya muncul di pagi hari dan terasa lebih baik setelah buang air kecil atau besar.

7. Batu empedu

Batu empedu merupakan endapan keras yang menumpuk di kantong empedu.

Beberapa orang mungkin tidak mengalami gejala apapun, namun kasus lainnya bisa menyebabkan nyeri hebat di perut bagian atas, tengah dan di bawah tulang dada.

Bahkan nyeri atau sakitnya bisa menjalar sampai ke bahu kanan dan tulang belikat.

Jika merasakan beberapa gejala tersebut, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis.

8. Alergi makanan

Sejumlah makanan yang memicu alergi juga bisa menyebabkan sakit perut yang muncul saat pagi hari.

Makanan yang bisa memicu reaksi alergi itu seperti susu, kerang, gandum, gula dan lain sebagainya.

Sejumlah gejala yang ditimbulkan akibat alergi makanan selain perut yang terasa sakit meliputi kram perut, muntah, mual, gatal-gatal, mengi sampai pusing.

Baca juga: 9 Cara Mengatasi Sakit Perut Tanpa Perlu Minum Obat

9. Gangguan pencernaan

Sakit perut yang terjadi pada bagian perut atas dapat disebabkan oleh adanya gangguan pada sistem pencernaan.

Selain nyeri, gejala yang ditimbulkan termasuk kembung atau mual. Penyebab dari gangguan pencernaan juga dapat menjadi pertnada dari kondisi lain seperti refluks asam.

Pada umumnya, gejala dapat muncul setelah makan atau sarapan. Jika gangguan ini terus muncul dalam dua minggu berturut-turut, lebih baik segera konsultasikan ke dokter terkait untuk mengatasinya.

10. Gangguan pada radang panggul

Tak cuma berurusan dengan sistem pencernaan atau organ dalam. Sakit perut di pagi hari juga dapat terjadi akibat penyakit radang panggul.

Ini merupakan kondisi di mana organ reproduksi wanita mengalami infeksi atau peradangan.

Sakit perut yang ditimbulkan biasanya disertai dengan gejala nyeri pada panggul bawah, demam, keputihan atau buang air kecil yang terasa perih.

Nyeri panggul sebetulnya dapat terjadi kapan saja, namun beberapa wanita kerap mengeluhkan gejala ini muncul pada pagi hari.

Segera temui dokter jika sakit perut yang dialami disertai dengan demam, atau keputihan yang cenderung berbau.

Baca juga: 4 Penyebab Sakit Perut Setelah Konsumsi Makanan Pedas