Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Studi Ungkapkan Manfaat Liburan ke Pantai bagi Kesehatan Mental

Kompas.com - 01/11/2022, 12:33 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Liburan ke pantai atau danau bersama keluarga semasa kecil tentunya menjadi momen indah dalam hidup yang sulit dilupakan.

Ternyata, berlibur ke lokasi-lokasi tersebut sebagai anak-anak bisa membawa manfaat bagi kesehatan mental kita di kemudian hari, menurut hasil studi terbaru.

Berdasarkan studi yang dimuat dalam Journal of Environmental Psychology, disebutkan menyaksikan ruang biru (blue space) di pantai pesisir dan perairan selama masa kanak-kanak dapat meningkatkan kesehatan mental di masa dewasa.

Baca juga: 5 Manfaat Berjalan Kaki di Pantai bagi Kesehatan

Ruang biru pengaruhi kesehatan mental

Para peneliti melihat pentingnya terpapar alam bagi seorang anak.

"Temuan kami menunjukkan, membangun keakraban dan kepercayaan diri di dalam dan di sekitar ruang biru selama masa kanak-kanak dapat merangsang kegembiraan terhadap alam dan mendorong orang untuk mencari pengalaman rekreasi alam."

Begitu penjelasan Valeria Vitale, penulis utama studi itu dalam sebuah pernyataan.

"Ruang biru memiliki dampak menguntungkan bagi kesehatan mental orang dewasa."

Data diambil dari 15 negara

Ilustrasi anak berenang di sungai.wirestock/ Freepik Ilustrasi anak berenang di sungai.
Vitale beserta tim memelajari data dari BlueHealth International Survey yang melibatkan 15.000 orang di 18 negara.

Semua peserta diminta mengingat pengalaman masa kecil mereka di ruang biru sejak lahir hingga berusia 16 tahun.

Peserta juga ditanya apakah mereka mampu mengingat suasana ruang biru, seberapa sering tempat itu dikunjungi, dan apakah orangtua mereka menikmati berada di ruang tersebut bersama mereka atau tidak.

Juga, peneliti menanyai peserta tentang kapan terakhir kali mereka mengunjungi ruang hijau dan biru dalam sebulan terakhir, serta bagaimana kondisi kesehatan mental mereka dua bulan sebelumnya.

Hasil studi

Peneliti menemukan, peserta yang mengingat pernah menikmati ruang biru di masa muda memiliki ketertarikan yang lebih besar terhadap alam.

Pengalaman ini membuat peserta mengunjungi jenis tempat yang sama ketika dewasa, kegiatan yang meningkatkan kesehatan mental mereka.

"Jika temuan kami didukung studi longitudinal yang melacak paparan orang sepanjang perjalanan hidup, itu artinya tugas, kebijakan, dan inisiatif yang mendorong paparan ruang biru semasa kanak-kanak bisa menjadi cara yang tepat untuk mendukung kesehatan mental generasi mendatang."

Demikian penuturan Dr Mathew White, rekan penulis studi dan Ilmuwan Senior di University of Vienna.

Baca juga: Riset: Berlibur ke Pantai Saat Anak-anak Cegah Depresi Ketika Beranjak Dewasa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com