KOMPAS.com - Radang tenggorokan tak hanya menimbulkan rasa nyeri dan sensasi tidak nyaman di bagian tenggorokan.
Secara umum penderitanya dapat mengalami beberapa gejala yang ditandai dengan sakit di bagian belakang mulut, amandel, leher, hingga kesulitan menelan.
Kondisi tersebut biasanya dapat berlangsung selama beberapa hari atau dalam hitungan minggu.
Tetapi pada beberapa kasus, ada sejumlah gejala atau kondisi tertentu yang perlu segera ditangani secara medis agar gejalanya tidak semakin parah.
Lantas seperti apa ciri-ciri radang tenggorokan yang perlu diwaspadai?
Baca juga: 7 Penyebab Radang Tenggorokan dan Cara Mengatasinya
Seperti virus flu, tingkat kelembapan udara yang rendah, kebiasaan merokok, polusi udara, infeksi bakteri hingga teriakan yang berlebihan.
Dalam kebanyakan kasus, radang tenggorokan ini dapat pulih dengan sejumlah perawatan sederhana yang kita lakukan di rumah.
Namun seseorang yang mengalami radang tenggorokan yang disertai dengan beberapa gejala berikut perlu segera berobat ke dokter.
Ciri-ciri dari radang tenggorokan gejala yang perlu dikenali meliputi;
Jika seseorang memiliki salah satu atau bahkan beberapa gejala seperti yang sudah disebutkan, itu menandakan bahwa kondisinya perlu ditangani secara medis.
Salah satu penyebab radang tenggorokan yang perlu diwaspadai terjadi jika disebabkan oleh adanya infeksi bakteri.
Infeksi yang tidak segera ditangani, maka radang atau inflamasi yang terjadi kemungkinan bisa meluas ke beberapa bagian tubuh di sekitarnya.
Dokter biasanya akan meresepkan sejumlah obat atau antibiotik untuk mengatasi radang tenggorokan yang dialami.
Bila penyakitnya sudah merambat ke bagian amandel yang membengkak, kemungkinan dokter akan melakukan prosedur tonsilektomi (pembedahan atau pengangkatan amandel yang membengkak).
Namun kondisi tersebut juga perlu ditelaah lebih lanjut oleh dokter terkait.
"Sebenarnya tonsilektomi menjadi pilihan terakhir untuk mengobati radang tenggorokan," kata dokter Brett M. Scotch, DO, dokter osteophatic dari Wesley Chapel, Florida.
Baca juga: Fakta Penyakit Radang Tenggorokan, Penyebab, Gejala dan Pengobatannya