KOMPAS.com - Banyak penyakit saat ini — seperti diabetes, jantung, kanker, alzheimer, dan nyeri sendi — yang semuanya dikaitkan dengan peradangan kronis.
Kabar baiknya, ada banyak cara untuk melawan peradangan dan memperlambat penuaan, salah satunya adalah dengan mengonsumsi buah.
Menurut ahli nutrisi dan pendiri Dietitian Doc, Annelie Vogt von Heselholt, RD, kekuatan buah terletak pada antioksidannya, yakni molekul yang menetralisir radikal bebas berbahaya dalam tubuh.
Tetapi karena tidak semua buah memiliki jenis antioksidan yang sama, penting untuk memiliki beberapa variasi dalam diet.
Baca juga: 10 Makanan Kaya Antioksidan, Mau Coba?
Nah, untuk mengetahui buah mana yang berada di daftar teratas dalam hal mengurangi peradangan dan memperlambat penuaan, simak beberapa pilihan yang disetujui para ahli, seperti yang dilansir dari laman Eat This Not That berikut ini.
Itu seharusnya menjelaskan mengapa satu studi tahun 2019 di Nutrients menemukan bluberi dapat mengurangi nyeri lutut dan kekakuan pada penderita arthritis, atau suatu kondisi yang ditandai dengan peradangan sendi.
"Beberapa penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dalam bluberi mampu membantu mengurangi penurunan kognitif terkait usia," kata ahli diet, Kayley Myers, RD.
"Namun, kualitas bluberi yang melindungi otak terlihat dalam penelitian pada hewan, sehingga diperlukan lebih banyak penelitian pada manusia," lanjut dia.
Sementara itu, Vogt von Heselholt mengungkapkan bahwa satu cangkir bluberi menyediakan 487 miligram antosianin.
"Antosianin dapat membantu mengurangi stres oksidatif dan peradangan yang menyebabkan penuaan dini, penurunan fungsi otak, penyakit jantung, dan kanker," terangnya.
Secara khusus, antosianin memiliki efek seperti probiotik pada usus yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mencegah kanker usus besar.
Antosianin juga dapat membantu tubuh menjadi lebih sensitif terhadap insulin dan lebih efektif menggunakan glukosa, yang keduanya dapat membantu mencegah diabetes.
Vogt von Heselholt juga mencatat bahwa bluberi liar sering kali mengandung antioksidan yang lebih tinggi daripada yang ditanam secara komersial.
Baca juga: 5 Manfaat Sehat dari Makan Bluberi, Sudah Tahu?
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.