Di sisi lain, sebuah analisis dari tahun 2020 menemukan bahwa melengkapi dengan setidaknya 2 gram kayu manis per hari dapat secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik selama 8 minggu.
Diabetes sendiri juga telah dikaitkan dengan perkembangan penyakit alzheimer dan jenis demensia lainnya, dengan beberapa orang sekarang menyebut penyakit alzheimer sebagai diabetes tipe 3.
Klasifikasi diabetes tipe 3 sangat kontroversial dan tidak diterima secara luas oleh komunitas medis sebagai diagnosis klinis.
Namun, studi menunjukkan bahwa ekstrak kayu manis dapat menurunkan kemampuan dua protein — beta-amiloid dan tau — yang secara rutin dapat mencegah perkembangan penyakit alzheimer.
Kendati demikian, penelitian ini hanya diselesaikan dalam tabung reaksi pada hewan, sehingga studi lebih lanjut pada manusia tetap diperlukan untuk mengonfirmasi temuan ini.
Baca juga: 4 Alasan Sehat untuk Menyukai Kayu Manis
Kayu manis cassia tidak hanya lebih rendah antioksidan tetapi juga tinggi zat yang berpotensi berbahaya yang disebut kumarin, zat organik yang ditemukan di banyak tanaman.
Beberapa penelitian pada tikus telah menunjukkan kumarin dapat menjadi racun bagi hati yang juga dapat menyebabkan kerusakan hati pada manusia.
Oleh karena itu, Otoritas Keamanan Pangan Eropa telah menetapkan asupan harian yang dapat ditoleransi untuk kumarin sebesar 0,1 miligram per kilogram.
Dengan menggunakan tingkat kumarin rata-rata untuk kayu manis cassia, ini akan setara dengan sekitar setengah sendok teh (2,5 gram) kayu manis cassia per hari untuk individu seberat 75 kilogram.
Kayu manis cassia sangat tinggi akan kumarin dan kita dapat dengan mudah mengonsumsi lebih dari batas atas melalui suplemen kayu manis atau bahkan memakannya dalam jumlah besar dalam makanan.
Sedangkan kayu manis ceylon mengandung jumlah kumarin yang jauh lebih rendah dan akan sulit untuk mengonsumsi lebih dari jumlah kumarin yang direkomendasikan dengan jenis ini.
Perlu diingat bahwa ada informasi terbatas tentang keamanan jangka panjang suplemen kayu manis untuk anak-anak dan orang yang sedang hamil atau menyusui.
Di samping itu, penderita diabetes yang mengonsumsi obat atau insulin harus berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan kayu manis ke dalam rutinitas harian mereka, karena rempah-rempah ini dapat meningkatkan risiko kadar gula darah rendah, atau hipoglikemia.
Baca juga: Hati-hati, Jangan Pakai Kayu Manis Terlalu Banyak dalam Makanan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.