Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berbagai Khasiat Madu Manuka, Termasuk Membantu Menyembuhkan Batuk Pilek

Kompas.com - 10/11/2022, 10:48 WIB
Wisnubrata

Editor

KOMPAS.com - Sejak zaman dahulu kala, madu sudah digunakan untuk mengobati berbagai macam penyakit. Pada abad ke-19, peneliti akhirnya menemukan bukti bahwa madu dapat melindungi tubuh dari bakteri.

Hingga sekarang, makanan manis yang dihasilkan oleh lebah ini, masih dipercaya untuk memberikan khasiat medis. Salah satunya madu manuka.

Madu manuka adalah madu yang berasal dari Australia dan juga Selandia Baru. Madu manuka diproduksi oleh lebah yang menyerbuki bunga Leptospermum scoparium, dan dikenal juga dengan sebutan semak manuka.

Madu manuka seringkali dipercaya untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Bagaimana penjelasannya?

Manfaat madu manuka sudah dibuktikan secara medis, oleh banyaknya penelitian. Selain itu, ada satu hal yang membedakan madu manuka dengan madu-madu lainnya, yakni kandungan zat aktif Methylglyoxal, yang berfungsi sebagai antibakteri.

Tidak hanya itu, madu manuka punya banyak manfaat karena bersifat anti-inflamasi dan antioksidan.

Madu jenis ini dipercaya dapat mengatasi fibrosis kistik, kelainan bawaan yang merusak paru-paru, memengaruhi sistem pencernaan dan organ tubuh lainnya.

Kondisi ini berdampak pada sel penghasil lendir. Akibatnya, lendir yang berlebihan, menyumbat saluran udara, sehingga menghambat pernapasan.

Kondisi medis ini seringkali dikaitkan dengan infeksi saluran pernapasan atas, yang dapat disembuhkan dengan madu manuka.

Ada bukti yang memperlihatkan kemampuan madu manuka dalam menghambat pertumbuhan bakteri yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas.

Selain itu, beberapa studi menyebutkan, madu manuka mampu mempercepat penyembuhan luka. Studi tersebut juga menunjukkan, madu manuka dapat melawan infeksi.

Para peneliti juga menemukan bahwa madu manuka memiliki manfaat untuk menghindari penyakit sistem pencernaan seperti irritable bowel syndrome (IBS).

Sedangkan mereka yang mengalami radang tenggorokan, kerap disarankan mengonsumsi madu manuka. Alasannya, madu manuka memiliki antivirus dan antibakteri, yang bisa mengurangi peradangan serta melawan bakteri penyebab sakit pada tenggorokan.

Tidak hanya mengobati radang tenggorokan, madu manuka juga dipercaya bisa memberikan efek rileks pada tenggorokan.

Madu manuka juga diyakini bisa membantu mengatasi masalah jerawat, gangguan lambung, hingga digunakan dalam bahan-bahan perawatan kulit.

Madu manuka dari Comvita

Madu manuka dari Comvita Madu manuka dari Comvita
Yang terbaru, di tengah maraknya kasus gagal ginjal akut pada anak akibat penggunaan obat-obatan sirup yang terkontaminasi dietilen glikol dan etilen glikol, madu manuka kembali diperbincangkan.

Seperti diberitakan, Kementerian Kesehatan menyatakan per 25 Oktober 2022 telah terkonfirmasi ada sebanyak 255 kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia dengan 143 anak meninggal.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menelusuri kemungkinan penyebab gagal ginjal akut pada anak berupa penggunaan obat-obatan tertentu yang terkontaminasi dietilen glikol dan etilen glikol.

Hasil Penyelidikan Kemenkes bersama IDAI pun telah menjurus pada salah satu sebab (gangguan ginjal akut), yaitu keracunan obat, terutama banyak ditemukan pada obat sirop.

Obat sirop memang menjadi pilihan utama orang tua saat buah hatinya mengalami batuk, pilek dan demam. Tentunya karena obat jenis sirop lebih mudah dikonsumsi anak dan memiliki perasa buah atau manis.

Hal inilah yang membuat orang tua dituntut untuk lebih bijak dalam menjaga kesehatan anak dan keluarganya, termasuk dalam memilih obat-obatan serta suplemen kesehatan seperti vitamin dan madu.

Kebanyakan orang tua memberikan madu sebagai penambah daya tahan tubuh pada anaknya. Namun, tidak banyak orang tua yang tahu bahwa ada jenis madu yang selain meningkatkan daya tahan tubuh, juga berkhasiat sebagai obat.

“Di musim pancaroba ini, semakin marak varian virus, sehingga selain selain menjaga pola hidup sehat, juga tak kalah penting untuk heal the root cause, atau penyembuhan langsung ke faktor penyebab," ujar Putri Puncak Anjani, S.TP, M.Si.nutrisionis brand Comvita.

"Batuk, pilek hingga radang tenggorokan disebabkan adanya inflamasi di dalam tubuh, yang dapat disembuhkan dengan meningkatkan sistem imun, mengonsumsi antibakteri alami, salah satunya berasal dari madu manuka," paparnya.

"Pemberian madu manuka untuk menyembuhkan secara alami tanpa efek samping (obat) disesuaikan dengan derajat penyakit / inflamasi yang terjadi, yaitu grade UMF pada manuka,” jelasnya

Madu manuka dari Comvita Madu manuka dari Comvita
Dikatakan Putri, madu manuka Comvita mengandung antibakteri dan antiinflamasi alami yang aman untuk dikonsumsi anak dan keluarga ketika menderita batuk, pilek dan demam.

Karena sifatnya yang antibakteri, maka madu ini berkhasiat meredakan penyebab dari gejala penyakit seperti demam, batuk dan pilek.

Comvita sebagai produsen madu manuka dengan pengalaman 46 tahun menyediakan produk dengan angka indikator kemurnian tinggi yang disebut Unique Manuka Factor (UMF). Nilai madu manuka Comvita mencapai UMF5+ sampai UMF20+ sehingga memiliki manfaat terapeutik atau penyembuhan.

Madu Manuka Comvita memiliki efek baik berkepanjangan seperti antiinflamasi dan antioksidan yang memberikan khasiat baik bagi badan kita. Kami berharap kehadiran Comvita dapat menghilangkan kekhawatiran terhadap berita-berita tentang tercemarnya obat sirop untuk anak,” ujar Lucky Chan sebagai CEO, dan Father of SESA dari PT Organik Sehat Alami, distributor utama Comvita di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com