KOMPAS.com - Raja Charles dan Permaisuri Camilla dilempari telur oleh sekelompok pengunjung rasa dalam kunjungan kerajaannya di York, Inggris.
Setidaknya empat buah telur diarahkan pada pemimpin Kerajaan Inggris itu ketika ia tiba di Micklegate Bar, gerbang bersejarah di wilayah utara Inggris tersebut.
Saat kejadian, salah satu pengunjuk rasa berteriak "negara ini dibangun di atas darah budak".
Untungnya, lemparan tersebut meleset sehingga tidak mengenai dirinya maupun istrinya itu.
Pelaku langsung diringkus oleh petugas kepolisian yang berjaga sedangkan ayah Pangeran William itu tetap melanjutkan kegiatannya sesuai jadwal.
WATCH: Here is the moment eggs were thrown at King Charles by a protestor in York as he and the Queen Consort arrived in the city this morning.
— Chris Ship (@chrisshipitv) November 9, 2022
???? @itvnews pic.twitter.com/b82XQlQPZf
Baca juga: Rishi Sunak, PM Baru Inggris yang Jauh Lebih Tajir dari Raja Charles, Berapa Jumlah Kekayaannya?
Raja Charles juga menunjukkan wibawanya dengan tidak terlihat panik sama sekali saat kejadian mengejutkan itu.
Ia hanya melirik ke bawah untuk melihat hasil lemparan telur tersebut yang berceceran di tanah.
Pria berusia 73 tahun itu bahkan tetap bercakap-cakap dengan salah satu warga yang hadir di lokasi, seakan tidak terjadi apa-apa.
Sedangkan Permaisuri Camilla sempat memandang prihatin ke arah pelaku yang dibawa pergi dari lokasi dengan tangan diborgol.
Pasangan bangsawan ini sedang menjalani kunjungan dua hari di York yang termasuk dalam wilayah utara monarki.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.