Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Lingkungan, Uniqlo Terus Dukung Sustainable Fashion

Kompas.com - 17/11/2022, 16:56 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Langkah untuk menghadirkan koleksi busana yang berkelanjutan atau sustainable menjadi fokus banyak brand selama beberapa waktu ke belakang.

Tak terkecuali Uniqlo, perusahaan ritel pakaian yang memiliki visi untuk menghadirkan koleksi LifeWear dengan mempertimbangkan kesederhanaan, kualitas, dan daya tahan.

Dalam briefing media dan analis LifeWear=Sustainability secara virtual, Rabu (16/11/2022), Uniqlo membeberkan hal apa saja yang sudah dicapai untuk mewujudkan visi itu.

Baca juga: Pertama di Indonesia, Uniqlo Suguhkan Belanja Pakaian Serasa di Jepang

Salah satunya adalah menjelaskan berbagai kemajuan dalam beragam inisiatif untuk membuat LifeWear tersedia ke lebih banyak pelanggan selama satu tahun terakhir.

"Kami menyelenggarakan berbagai aktivitas bisnis untuk meningkatkan kehidupan masyarakat dan komunitas di seluruh dunia,” kata Group Senior Executive Officer Fast Retailing, Koji Kanai.

Mengingat sustainable fashion begitu penting bagi dunia mode ke depannya, Uniqlo turut meluncurkan layanan repair Re.Uniqlo Studio.

Re.Uniqlo Studio adalah sebuah layanan yang memungkinkan pelanggan memakai produk LifeWear untuk waktu yang lebih lama.

Layanan ini sudah diluncurkan pada September yang lalu dan telah diujicobakan ke toko Uniqlo Setagaya Chitosedai di Jepang pada 22 Oktober 2022.

Baca juga: Uniqlo X Christophe Lemaire Usung Keserbagunaan dalam Koleksi Fall/Winter

Menariknya, Fast Retailing Group yang membawahi Uniqlo juga membeberkan progress-nya dalam menghadirkan koleksi busana yang sustainable.

Salah satunya adalah mencatat persentase penggunaan bahan daur ulang serta bahan dengan emisi gas rumah kaca yang lebih rendah pada tahun 2022 yang naik menjadi 5 persen.

Fast Retailing Group juga mengatakan, pengunaan polyester daur ulang dari pihaknya mengalami peningkatan sekitar 16 persen.

Mulai Fall/ Winter 2022 pula, produk Jaket Fleece Lembut Resleting Uniqlo bahkan sudah terbuat dari bahan polyester yang berasal dari botol PET daur ulang.

"Ke depannya, dengan bekerja sama dengan pelanggan, mitra bisnis, dan LSM," ujar Koji Yanai.

"Kami akan terus mengintensifkan langkah kami untuk menjadikan LifeWear sebagai landasan untuk membuat kehidupan orang dan masyarakat menjadi lebih baik," tambahnya.

Baca juga: Koleksi Baru Kemeja Flannel Fall/Winter 2022 Uniqlo, Berapa Harganya?

Tak berhenti sampai di situ, Uniqlo juga melakukan peralihan sumber energi terbarukan pada tahun fiskal 2030 di beberapa toko dan kantor di berbagai negara.

Toko dan kantor Uniqlo yang melakukan peralihan tersebut berada di Indonesia, Vietnam, Amerika Utara, Thailand, termasuk Thailand.

Peralihan tersebut juga dibarengi dengan melakukan penghematan energi, penggunaan batu bara, dan memanfaatkan energi terbarukan.

Rencana ini dilakukan di beberapa pabrik mitra utama yang memproduksi 90 persen produk Uniqlo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com