KOMPAS.com - Memiliki tanaman apotek hidup di rumah bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh dan mengobati penyakit secara alami.
Salah satu tanaman apotek hidup yang kaya manfaat adalah sirih yang daunnya bisa dimanfaatkan supaya kondisi tubuh selalu prima.
Sirih yang daunnya memiliki segudang manfaat adalah tanaman yang mudah ditemukan di Indonesia dengan ciri khas aroma yang sedap.
Sirih merupakan tanaman bertangkai, tumbuh secara merambat, dan daunnya berbentuk jantung, baik berwarna hijau atau ungu-kemerahan.
Sirih disebut-sebut menyehatkan tubuh lantaran kandungan zat antiseptik hampir di seluruh bagian tanaman ini yang dapat membunuh kuman.
Baca juga: 9 Manfaat Daun Sirih untuk Kesehatan
Apabila daun sirih dikonsumsi, ada beberapa khasiat yang bisa dirasakan dari tanaman yang mudah tumbuh di pekarangan rumah ini.
Daun sirih diyakini mendatangkan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh seperti yang berikut ini.
Siapa sangka jika daun sirih mempunyai kadar air yang tinggi dengan kandungan lemak dan kalori yang rendah.
Jadi, tidak ada salahnya memanfaatkan daun sirih sebagai sumber air yang menyehatkan tubuh.
Daun sirih kaya akan vitamin seperti vitamin C, riboflavin, tiamin, niasin dan karoten yang semuanya adalah sumber kalsium.
Daun sirih ternyata dapat digunakan untuk meredakan rasa sakit dengan cara dioleskan pada luka atau memar.
Mengonsumsi daun sirih yang sudah dijus juga dapat membantu mengurangi rasa sakit di bagian dalam tubuh.
Mengonsumsi daun sirih dapat menjaga kesehatan pencernaan karena meningkatkan metabolisme.
Manfaat tersebut bisa meningkatkan sirkulasi dan merangsang usus untuk menyerap vitamin dan nutrisi penting supaya usus selalu sehat.
Daun sirih dapat dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan mulut dengan cara mengunyahnya untuk membantu memerangi bakteri.
Dengan mengunyah daun sirih, cara ini dapat menangkal bakteri penyebab bau tak sedap, gigi berlubang, plak, bahkan kerusakan gigi.
Baca juga: 10 Khasiat Daun Sirih untuk Kesehatan dan Cara Mengolahnya
Manfaat lain yang tidak kalah menonjol dari daun sirih adalah khasiatnya untuk menurunkan berat badan.
Manfaat tersebut dapat dirasakan karena obat herbal ini mampu mengurangi lemak tubuh dan meningkatkan laju metabolisme tubuh.
Daun sirih juga memunyai kandungan fitokimia dalam jumlah tinggi yang dapat membantu melawan kanker mulut dan usus besar.
Daun sirih juga membantu melawan stres oksidatif dan menghilangkan radikal bebas yang kedua faktor ini penting dalam mencegah kanker.
Penderita diabetes sepertinya akan bersahabat dengan daun sirih yang dapat menjaga kadar gula darah mereka.
Disebutkan bahwa obat herbal ini dapat menurunkan kadar gula darah karena mengandung molekul aktif yang disebut tanin yang memiliki sifat antidiabetes.
Daun sirih juga mengandung berbagai polifenol yang memiliki potensi antioksidan yang sangat baik.
Molekul-molekul tersebut mampu melindungi sel-sel pankreas dari kerusakan akibat radikal bebas.
Tingginya stres oksidatif dalam tubuh dapat memperlama penyembuhan luka dan untungnya daun sirih bisa digunakan untuk mempercepat prosesnya.
Penyembuhan luka sangatlahi penting karena berisiko menyebabkan komplikasi kritis pada penderiota diabetes tipe 1.
Dalam hal ini, daun sirih mengandung polifenol yang memiliki sifat antioksidan.
Daun sirih mampu meningkatkan aktivitas enzim radikal bebas di tubuh, seperti superoksida dismutase dan katalase.
Manfaat daun sirih untuk mempercepat penyembuhan luka sempat dibuktikan terhadap tikus.
Ini meningkatkan kandungan hidroksiprolin, komponen utama kolagen pada tikus ini dan tingginya kandungan kolagen mempercepat perbaikan luka dan regenerasi jaringan.
Daun sirih dapat meredakan batuk dengan cara direndam dalam minyak mustard, dihangatkan, dan dioleskan ke dada.
Daun sirih yang sudah dijus juga membantu menghilangkan dahak berkat rasanya yang hangat dan pedas.
Menariknya, daun dari tanaman sirih juga dapat mengobati bronkitis. Minyak atsirinya dianggap memainkan peran penting untuk khasiat ini.
Baca juga: Meski Penuh Khasiat, Daun Sirih Punya Efek Samping Jika Dikonsumsi Berlebihan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.