Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/11/2022, 10:23 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber HuffPost

KOMPAS.com - Gaya parenting setiap orangtua untuk anaknya bisa dipengaruhi budaya masyarakat di sekitarnya. 

Apa pun caranya, setiap metode pasti dimaksudkan sebagai hal terbaik untuk tumbuh kembang buah hatinya.

Kadang kala, kita mendapati parenting ala orang Jepang atau Amerika Serikat memiliki keunikannya tersendiri.

Namun bukan hanya itu, bisa saja metode yang dianggap 'aneh' itu memiliki manfaat dan tujuan tersendiri untuk tumbuh kembang buah hati.

Baca juga: Tips agar Ibu Bijak Pilih Informasi Seputar Parenting

Berikut adalah berbagai gaya parenting unik dari berbagai negara di belahan dunia lain, dikutip dari Huffpost.

Anak-anak di Jepang belanja dan berangkat sekolah sendiri

Seperti ditampilkan di reality show Old Enough, anak-anak SD di Jepang terbiasa naik transportasi umum, berangkat sekolah atau belanja ke supermarket seorang diri.

Baca juga: Potret Kemandirian Anak Jepang di Reality Show Netflix, Old Enough!

Hal ini mengajarkan kemandirian sejak dini sekaligus tanggung jawab atas kebutuhan anak.

Di sekolah, anak-anak Jepan juga diberi tugas seperti membersihkan kamar mandi atau membantu menyiapkan makan siang.

Praktik ini mungkin tidak sepenuhnya asing untuk masyarakat Indonesia namun bisa jadi inspirasi bagi orangtua untuk lebih terbuka membiasakan anaknya dengan tugas sehari-hari.

Bayi negara Skandinavia tidur siang di ruang terbuka

Para orangtua di Denmark, Finlandia, Swedia dan beberapa negara Skandinavia terbiasa meninggalkan bayinya dalam stroller saat berbelanja di toko atau masuk ke kafe.

Kebiasaan ini dilakukan karena mereka percaya jika udara segar akan membantu bayi tidur lebih nyenyak dan sehat, selain juga keamanan di negara tersebut yang terjamin.

Baca juga: Waspadai, 3 Risiko Bayi Tidur Tengkurap

Tak hanya itu, masyarakat lokal akan berusaha memaksimalkan udara segara untuk anaknya dengan membiarkan anaknya tidur di ruang terbuka dan diawasi dari jauh.

Sebabnya, kehangatan sinar matahari sangat langka di negara-negara dengan musim dingin yang cenderung panjang tersebut.

Bayi di China tidak memakai popok

Ilustrasi popok. Popok ditemukan oleh seorang perempuan penemu, namanya Marion Donovan.Shutterstock/Raw Pixel Ilustrasi popok. Popok ditemukan oleh seorang perempuan penemu, namanya Marion Donovan.

Para orangtua di China memiliki gaya parenting yang disebut "komunikasi eliminasi" yakni pelatihan toilet bayi secara tradisional.

Halaman:
Sumber HuffPost
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com