KOMPAS.com - Rumah lelang Christie's memutuskan untuk menarik kerangka Tyrannosaurus rex atau T-rex yang bakal dilelang di Hong Kong.
Kepastian tersebut diumumkan Christie's setelah mendapat kecaman dari ahli paleontologi yang mengkritik kegiatan pelelangan oleh rumah lelang ini.
Ditariknya kerangka T-Rex yang diberi nama Shen tersebut dilakukan Christie's jelang pelelangan yang akan dimulai beberapa hari ke depan.
"Setelah berkonsultasi dengan pengirim Tyrannosaurus rex yang dijadwalkan untuk dijual pada 30 November di Hong Kong, Christie's memutuskan untuk menarik lot tersebut," tulis Christie's dalam keterangan resminya.
Sebelum Christie's mengumumkan penarikan kerangka Shen dari pelelangan, rumah lelang ini semula menjadwalkan pelelangan untuk koleksi bersejarah tersebut pada 25 November-3 Desember 2022.
Sumber Christie's menyebutkan bahwa nominal untuk memiliki kerangka T-rex tersebut berkisar antara Rp 235-392 miliar.
Dengan jumlah yang begitu besar namun memiliki nilai historis yang begitu tinggi, diperkirakan ada banyak kolektor yang mau memboyongnya.
Dalam hal ini, Shen dipasarkan sebagai kerangka pertama dari spesies T-rex yang pernah dilelang di Asia.
Namun, ada yang mengeklaim bahwa Shen dan kerangka T. rex Christie's lainnya yang dilelang seharga Rp 499 miliar pada tahun 2020 atas nama Stan memiliki kesamaan.
Hal tersebut diungkapkan oleh para peneliti dari Black Hill Institute of Geological Research.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.