Sebab, efek samping dari suplemen ini tidak terdokumentasi dengan baik dan dapat terlihat berbeda untuk semua orang. Apalagi, obat-obatan herbal belum tentu aman untuk dikonsumsi.
"Obat-obatan herbal memiliki sifat farmakologis seperti obat-obatan pada umumnya," terang Saper.
"Tetapi, obat-obatan herbal berbeda karena efek sampingnya terjadi karena berbagai alasan."
"Ini termasuk komposisi farmakologis yang melekat, dosis yang diambil, kualitas sediaan dan sumber suplemen, serta potensi adanya kontaminan," jelas dia.
Pada akhirnya, meskipun sudah ada beberapa studi tentang minyak habbatussauda, dibutuhkan lebih banyak studi berbasis manusia dan uji klinis yang ketat untuk menentukan kondisi yang aman untuk mengonsumsi atau menggunakan minyak ini.
Baca juga: 7 Khasiat Habbatussauda untuk Cegah Kanker hingga Penyakit Lambung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.