Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bolehkah Penderita Diabetes Makan Keju? Ini Kata Ahli

Kompas.com - Diperbarui 05/12/2022, 08:35 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Keju menjadi salah satu makanan yang paling digemari banyak orang.

Tetapi, bagi mereka yang memiliki kebutuhan diet khusus, mengetahui apakah keju aman atau tidak untuk dimakan bisa sangat penting untuk kesehatan.

Sementara beberapa ahli gizi memiliki pendapat yang berbeda mengenai apakah keju dan produk susu (dairy) harus dimasukkan dalam diet diabetes, ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa penderita diabetes bisa mengonsumsi keju.

Sebab, ada beberapa jenis keju lebih baik bagi penderita diabates.

Baca juga: Bolehkah Penderita Diabetes Makan Permen?

Jadi apakah itu keju cheddar, mozzarella, parmesan atau vegan, simak lebih lanjut untuk mempelajari jenis keju mana yang dapat membantu penderita diabetes mengelola kondisi mereka dengan lebih baik.

Efek keju pada gula darah

Orang yang hidup dengan diabetes harus memerhatikan indeks glikemik (GI) makanan dan kandungan karbohidrat mereka.

Indeks glikemik adalah skala bernomor mulai dari 0 hingga 100 yang mewakili seberapa cepat makanan tertentu menyebabkan gula darah naik.

Semakin tinggi angkanya, semakin cepat makanan itu meningkatkan gula darah.

Makanan dengan indeks glikemik tinggi cenderung tinggi karbohidrat.

Untungnya, sebagian besar keju mengandung sedikit atau tidak ada karbohidrat dan peringkatnya rendah pada skala GI.

Itu kabar baik bagi penderita diabetes yang menyukai keju, karena menurut Harvard T.H. Chan School of Public Health, makanan rendah GI telah terbukti dapat membantu orang mengelola diabetes tipe 2 dan mempertahankan berat badan yang sehat, faktor risiko yang signifikan untuk diabetes.

Baca juga: Pengidap Diabetes Boleh Mengonsumsi Kurma? Ini Penjelasannya

Kendati demikian, GI bukan satu-satunya hal yang harus diperhitungkan.

"Keju adalah sumber protein dan lemak yang bagus. Keduanya dapat membantu memperlambat pencernaan karbohidrat dan menyebabkan naik turunnya gula darah yang lebih stabil."

Demikian penuturan ahli gizi dan penasihat nutrisi untuk Fin vs Fin, Kelsey Lorencz, RDN, kepada EatingWell.

Manfaat makan keju

Makan keju juga memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan tubuh sebagai berikut:

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com