Fischer juga mengatakan bahwa beberapa pelet ikan akan mengembang saat ditelan dan bisa memicu masalah pencernaan ada ikan cupang.
Jadi, pastikan untuk membaca label penggunaan terlebih dahulu guna menetukan apakah kita perlu merendam pelet terlebih dahulu atau tidak.
Makanan ikan cupang yang terakhir memiliki bentuk serpihan atau flake, yang umumnya penuh nutrisi seimbang serta mudah disimpan dan digunakan.
Sayangnya, ada beberapa ikan cupang pemilih yang tidak menyukai makanan berbentuk flake. Belum lagi, makanan jenis ini dapat mengotori akuarium, sehingga kita perlu lebih sering membersihkan dasar akuarium.
“Flake yang tidak dimakan seharusnya tidak boleh dibiarkan berada dalam akuarium. Jika ikan cupang tidak langsung menghabiskan makanannya dalam beberapa menit, flake yang tidak termakan harus dikeluarkan agar akuarium tetap bersih,” ujar Fischer.
Selain makanan yang direkomendasikan, ada pula makanan ikan cupang yang harus dihindari, yaitu makanan vegetarian dan tidak memiliki kandungan daging.
Sebab tanpa protein dari daging, ikan cupang tidak akan tumbuh dengan baik.
Baca juga: 10 Cara Membedakan Ikan Cupang Jantan dan Betina
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.