Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - Diperbarui 08/01/2023, 09:39 WIB

KOMPAS.com - Kebiasaan minum kopi yang kerap dilakukan orangtua mungkin menular pada anaknya.

Faktanya, kita sebaiknya tidak membiarkan buah hati yang masih kecil mengonsumsi minuman berkafein ini.

“Untuk anak-anak, ada banyak potensi implikasi kesehatan dari kafein,” kata ahli endokrin pediatrik Cleveland Clinic, AS, Roy Kim, MD.

Baca juga: Ini Jumlah Kafein Harian yang Dianjurkan, Termasuk untuk Anak dan Ibu Hamil

American Academy of Pediatrics bahkan menyatakan saat ini tidak ada dosis kafein yang terbukti aman untuk anak-anak.

Oleh sebab itu, orangtua dilarang memberikan kopi pada anaknya, dalam berbagai bentuk dan variasi.

Hal serupa juga berlaku untuk minuman dengan kandungan kafein lainnya seperti teh dan soda.

Sejumlah pakar kesehatan menyatakan jika tidak ada jumlah kafein yang terbukti aman untuk anak-anak berusia 12 tahun ke bawah.

Sedangkan remaja mulai boleh mengonsumsinya tidak lebih dari 100 miligram kafein per hari, yang setara dengan satu cangkir kopi atau dua kaleng soda.

Baca juga: Berbahaya, Dampak Asupan Kafein bagi Anak

Dampak kopi pada anak-anak

"Ada banyak potensi implikasi kesehatan dari kafein," kata Dr. Kim.

Dibandingkan orang dewasa, anak-anak juga sangat rentan terhadap efek kafein sehingga bisa memicu masalah kesehatan.

Beberapa implikasi yang mungkin muncul antara lain:

Gangguan tidur

Anak-anak yang minum kopi bisa mengalami masalah tidur termasuk sulit tidur, sering terbangun, dan durasi tidur yang lebih pendek.

“Semakin banyak, gangguan tidur diakui sebagai sumber dari banyak masalah perkembangan anak, termasuk hal-hal seperti rentang perhatian yang rendah dan kewaspadaan yang rendah di sekolah,” terang Dr. Kim.

Ilustrasi kopi. SHUTTERSTOCK/I KKADEK FERRY DWI YANTA Ilustrasi kopi.
“Itu juga dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala, dan dapat mengubah nafsu makan dan tingkat insulin anak-anak, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya.”

Baca juga: Jangan Minum Kopi setelah Jam 5 Sore

Risiko masalah kesehatan mental

Kafein merangsang sistem saraf pusat sehingga kita merasa lebih bersemangat dan penuh energi.

Namun bagi tubuh anak yang sensitif, hal ini bisa berisiko memicu stres, depresi, dan kecemasan.

Baca juga: Pilihan Makanan Berpengaruh pada Kesehatan Mental Anak

Adiktif

Banyak orang dewasa mengalami ketergantungan pada kopi sehingga tak bisa melewatkan sehari pun tanpa menikmatinya.

Hal ini normal terjadi karena kafein memiliki efek yang sama seperti obat sehingga kita menjadi lekas marah dan sakit kepala tanpanya.

“Kafein adalah stimulan, dan memang memiliki beberapa sifat adiktif dan itu bukan hal yang baik untuk dilihat terjadi pada anak-anak” jelas Dr. Kim menjelaskan.

Baca juga: Waspadai, Bahaya di Balik Hobi Minum Kopi Saset

Tambahan gula

Ilustrasi es kopi dingin dengan tambahan whipped cream. SHUTTERSTOCK/ELENA VESELOVA Ilustrasi es kopi dingin dengan tambahan whipped cream.
Kehadiran berbagai kopi kekinian dengan varian gula, krim dan pemanis lainnya membuat rasanya dianggap lebih ramah untuk anak-anak.

Faktanya, minuman tersebut menjadi jauh lebih tidak sehat karena memicu peningkatan berat badan dan obesitas.

Selain itu, ada juga risiko lain seperti resistensi insulin, pradiabetes, dan diabetes tipe 2 akibat kebiasaan minum kopi dengan pemanis sejak dini.

Baca juga: Waspadai Kandungan Kalori dalam Minuman Kopi Kekinian

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke