Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2022, 01:00 WIB
Gading Perkasa,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Seperti yang sudah disinggung di awal, paparan formaldehida dalam jumlah tinggi akan meningkatkan risiko seseorang untuk mengalami iritasi.

"Untuk iritasi pada mata, mata menjadi merah dan perih. Hidung menjadi iritasi, bersin-bersin, saluran napas terganggu," kata Jaka.

"Jika seseorang memiliki alergi, termasuk alergi asma, sekecil apa pun paparan formaldehida, itu akan merangsang asmanya."

Dalam jangka panjang, formaldehida dapat berisiko menyebabkan kanker di saluran napas atas.

Tips mencegah paparan formaldehida

Ketika bagian tubuh --seperti tangan-- terpapar formaldehida, maka senyawa itu bisa dibilas menggunakan air, catat Jaka.

Namun jika formaldehida menyebar melalui udara, solusi yang tepat adalah memiliki ventilasi udara yang baik di dalam rumah.

"Buka pintu dan jendela, apalagi kalau habis renovasi rumah, beli barang, ngecat, pelitur. Agar ventilasi udara baik, dan formaldehida terbuang ke luar," kata Jaka.

"Kemudian jangan merokok di dalam ruangan. Ketika itu terjadi, maka gas dari pembakaran rokok akan menempel di meja dan di dinding."

"Contoh lainnya ketika memasak, jika ventilasi dapur buruk, paparan formaldehida di dalam ruangan akan menjadi tinggi," imbuh dokter tersebut.

Lalu, saat membeli furnitur baru, alangkah baiknya jika furnitur tersebut dibersihkan lebih dulu agar kandungan formaldehida luntur atau diletakkan di luar selama 1 x 24 jam sebelum dimasukkan ke dalam rumah.

Jotun luncurkan cat Majestic Sense

Menyadari kebutuhan masyarakat akan hunian yang bersih dan memiliki kualitas udara sehat, merek cat bangunan asal Norwegia, Jotun meluncurkan cat "Majestic Sense".

Cat premium ini dilengkapi inovasi berupa Clean Air Technology yang diklaim dapat menyerap dan memurnikan gas formaldehida, serta menjaga udara dalam ruangan tetap segar dan sehat.

Disebutkan, Majestic Sense memiliki kandungan ramah lingkungan dan rendah volatile organic compounds, serta memberikan hasil akhir yang halus dan tahan lama.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com