KOMPAS.com - Ada beberapa klaim yang mengatakan bahwa baking soda dapat membantu mengurangi lemak tubuh jika dikombinasikan dengan air, cuka apel, atau jus lemon.
Namun, apakah klaim tersebut benar dan dapat dibuktikan secara ilmiah? Rupanya, jawabannya masih meragukan.
Baca juga: Sakit Ginjal hingga Cegah Tumor, 7 Khasiat Tak Terduga Baking Soda
Dikutip dari laman Healthline, baking soda disebut hampir tidak memiliki efek apa pun terhadap berat badan.
Baking soda memang disebut memiliki efek alkalisasi pada tubuh, yang diyakini dapat menurunkan berat badan atau mencegah penambahan berat badan.
Namun, teori ini sudah dipatahkan.
Baca juga: Baking Soda Bisa Cerahkan Kulit Ketiak, Benarkah?
Pasalnya, tubuh manusia memiliki proses khusus untuk mengontrol tingkat pH-nya, sehingga apa pun yang dimakan atau diminum hampir tidak memiliki pengaruh.
Lalu, ada pula teori yang mengklaim menambahkan baking soda ke air mandi akan membantu menurunkan berat badan. Hal ini terkait dengan asupan kadar magnesium dan sulfat -dua nutrisi yang disebut-sebut meningkatkan metabolisme dan menghilangkan racun.
Sayangnya, teori ini juga tidak dapat dibuktikan secara ilmiah.
Kendati demikian, sebuah studi yang diterbitkan di jurnal PubChem menemukan, baking soda bisa meredakan sakit perut karena memiliki kemampuan untuk menetralisasi asam perut.
Reaksi kimia ini menghasilkan karbon dioksida, yaitu gas yang dapat menyebabkan kita bersendawa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.