Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Sering Alami Insomnia? 3 Bahan Herbal Ini Dapat Membuat Tidur Lebih Nyenyak

Kompas.com - 19/12/2022, 10:00 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sulit tidur atau insomnia sering kali mengganggu aktivitas sehari-hari. Tak hanya membuat badan kurang fit, insomnia juga bisa menyebabkan penderita kesulitan berkonsentrasi sehingga menurunkan produktivitas.

Ketika insomnia berlanjut, banyak orang umumnya memilih konsumsi obat tidur agar bisa membuat mata terpejam dan istirahat nyenyak pada malam hari.

Akan tetapi, penggunaan obat tidur dalam jangka panjang juga bisa menyebabkan masalah kesehatan baru, seperti ketergantungan, sakit kepala, hingga sakit pencernaan.

Alih-alih obat tidur, insomnia bisa diatasi dengan mengonsumsi berbagai bahan herbal. Dilansir dari berbagai sumber, berikut rekomendasi bahan herbal yang bisa dikonsumsi penderita insomnia.

Baca juga: 4 Manfaat Meditasi Sebelum Tidur, Tak Hanya untuk Insomnia

1. Madu

Mengutip Clinical Trials, kandungan triptofan pada madu diklaim dapat membantu meningkatkan jumlah serotonin, yaitu hormon yang diproduksi otak dan berfungsi sebagai penenang alami.

Karbohidrat yang terkandung dalam madu akan membantu mengirimkan serotonin ke otak lebih cepat. Dengan begitu, penderita insomnia akan merasa lebih rileks sehingga lebih mudah untuk tidur.

Baca juga: Tidur Memakai Selimut Tebal Dapat Tingkatkan Hormon Melatonin

2. Akar valerian

Valerian merupakan salah satu tanaman herbal yang berasal dari Eropa dan sebagian wilayah Asia. Akar valerian sering dijadikan obat, salah satunya untuk mengatasi gangguan tidur.

Berdasarkan riset yang dilakukan Health Center Foellinger di Swedia, konsumsi akar valerian diketahui mampu membuat penderita insomnia lebih mudah 

Sebanyak 44 persen responden dalam riset tersebut juga mengatakan bahwa mereka dapat tidur nyenyak di malam hari setelah mengonsumsi akar valerian.

Baca juga: 5 Cara Tidur Nyenyak dan Cepat

3. Biji buah pala

Tak hanya digunakan sebagai bumbu masakan, biji buah pala juga berfungsi untuk mengatasi insomnia.

Untuk meredakan gejala sulit tidur, penderita insomnia bisa mencampurkan biji buah pala yang sudah dihaluskan dengan madu atau susu sebelum tidur.

Restfull Madu.

DOK. Restfull Madu Restfull Madu.

Anda bisa mengonsumsi biji buah pala setiap hari dengan takaran setengah sendok teh agar jadwal tidur kembali normal.

Supaya lebih praktis, penderita insomnia juga bisa menggunakan produk herbal yang telah diformulasi dengan ketiga rempah tersebut, yakni Madu Restfull.

Baca juga: 5 Rempah Termahal di Dunia, Ada yang Tumbuh di Indonesia

Sebagai obat alami pereda gejala insomnia, Madu Restfull hadir dengan kandungan akar valerian, serta biji buah pala pilihan. Produk ini telah teruji secara klinis dan melalui proses produksi modern dengan standar teknologi good manufacturing product (GMP).

Selain membantu mengatasi insomnia, Madu Restfull juga dapat digunakan untuk meredakan stres berlebih, menstabilkan tekanan darah, melancarkan peredaran darah, serta menenangkan saraf dan rasa gelisah.

Anda bisa mengonsumsi Madu Restfull satu kali sehari pada malam hari dengan takaran 2-3 sendok makan. Produk dengan kemasan berwarna hitam dan tosca ini juga cocok digunakan untuk perempuan dan laki-laki dewasa tanpa efek samping.

Baca juga: 4 Efek Samping Terlalu Banyak Makan Anggur

Apabila tertarik menggunakan produk Madu Restfull, Anda bisa membeli melalui melalui www.officialmadurestfull.com dalam ukuran 200 mililiter (ml). Produk ini juga dapat dikirim ke seluruh penjuru Indonesia lho.

Untuk mengetahui lebih banyak tentang produk Madu Restfull, Anda bisa mengunjungi Instagram Madu Restfull di @restfull.official.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com