Untuk pertama kalinya, Pangeran William dan Pangeran Harry terlihat tidak saling bicara ketika menghadiri acara kerajaan yang sama saat gelaran Kebaktian Paskah.
View this post on Instagram
Pada awal Juni, Duke dan Duchess of Sussex mengumumkan akan membentuk institusi dan badan amal terpisah dari kakaknya.
Mereka berdalih langkah ini diambil dengan pertimbangan matang namun banyak kalangan menilainya sebagai perpecahan.
Dalam wawancara dokumenter berjudul Harry & Meghan: An African Journey, anak bungsu Raja Charles itu terang-terangan mengakui keretakan hubungan dengan kakaknya.
"Kami tentu berada di jalur yang berbeda saat ini, tetapi saya akan selalu ada untuknya, karena saya tahu dia akan selalu ada untuk saya," ujarnya.
“Kami tidak bertemu satu sama lain seperti dulu karena kami sangat sibuk, tapi kau tahu, aku sangat mencintainya."
Harry dan Meghan mengumumkan mundur dari Kerajaan Inggris, yang semakin memicu kemarahan Pangeran William.
Apalagi, tidak ada pembahasan secara internal sebelum kabar ini disiarkan ke publik.
"Menyedihkan karena ketika mereka masih muda, William akan menjadi orang pertama yang dikunjungi Harry dengan berita besar seperti ini," ujar salah satu sumber kerajaan.
Baca juga: Buka-bukaan Pangeran Harry Soal Keretakan Hubungannya dengan Pangeran William
Bahasa tubuh Pangeran William dan Pangeran Harry terlihat sangat tegang ketika menghadiri Commonwealth Day Service.
Hal serupa juga tampak dari gerak-gerik para istri yakni Kate Middleton dan Meghan Markle.
"Kurang bersemangat di antara mereka berempat, terutama kurangnya respon Kate," terang pakar bahasa tubuh Blanca Cobb.
Hubungan persaudaraan tersebut semakin memanas setelah kabar soal kesepakatan Harry dan Meghan dengan Netflix.
Padahal, keluarga Kerajaan Inggris, khususnya Pangeran William telah melayangkan kritik terhadap platform tersebut atas The Crown yang dianggap sekedar mencari sensasi.
Baca juga: Alasan Pangeran William Ogah Saksikan Kisah Dirinya di Serial the Crown
"William dan bangsawan senior lainnya sangat tidak nyaman dengan drama ini dan Harry yang marah sekarang bermitra dengan perusahaan yang menayangkannya," demikian laporan The Sun.