Seringkali lupa bahwa manusia memiliki kapasitas untuk berkembang dan belajar menjadi lebih baik. Jadi, kita dapat mencoba lebih secara sadar merefleksikan apakah memang diri kita seburuk itu?
Tuliskan plus dan minus kita, lalu coba dilihat dari kacamata objektif. Kalau orang lain seperti itu, apakah kita akan menganggap orang tersebut rendah? Atau ternyata kita terlalu bias dan kritis terhadap diri sendiri?
Cari bantuan profesional. Ingat, self-defeating habit juga dapat mengindikasikan permasalahan psikologis yang lebih serius.
Jika kebiasaan ini sudah lama dilakukan atau bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari, segera cari bantuan profesional di bidang kesehatan mental, seperti psikolog.
Hidup merupakan proses, dan seringkali seseorang perlu mengalami kegagalan dan merasa sakit sebelum melihat sejauh apakah kita sudah menjadi seseorang yang lebih baik.
Dengan mengizinkan diri untuk mengalami hal yang mungkin tidak menyenangkan maka hikmah dari pengalaman tersebut akan membentuk kita menjadi diri yang lebih baik.
*Meylisa Permata Sari, S.Psi., M.Sc., Dosen Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara
Denrich Suryadi, M.Psi., Psikolog, Dosen Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara