KOMPAS.com - Ada kabar gembira bagi para vegan di seluruh dunia yang tampaknya dalam waktu dekat bisa mengonsumsi madu ramah vegan.
Tentu, madu adalah salah satu produk pangan yang dihindari para vegan.
Meski dikatakan sebagai makanan sehat dan kaya nutrisi, madu termasuk sebagai panganan yang dihasilkan oleh lebah.
Ada keterlibatan antara zat yang diproduksi lebah untuk mengekstraksi sari-sari bunga dan menghasilkan madu yang kemudian dikonsumsi oleh manusia.
Sejumlah faktor lain yang membuat para vegan menghindari madu adalah adanya kekhawatiran akan populasi lebah yang terus berkurang, sampai eksploitasi hewan demi keberlangsungan bisnis semata.
Sementara itu, lebah merupakan hewan yang sangat penting untuk keberlangsungan hidup manusia.
Keberadaannya di alam bebas dapat berkontribusi atas sekitar 80 persen penyerbukan di seluruh dunia, menjaga keanekaragaman hayati dan melindungi sebagian sumber pangan manusia.
Baca juga: Kenali Manfaat Madu Mentah dan Risikonya bagi Kesehatan
Di seluruh dunia saat ini, permintaan madu terus meningkat dari tahun ke tahun.
Menurut laman Sustainable Brands menyebutkan bahwa industri madu kini bernilai 8,17 miliar dollar AS dan diperkirakan akan mencapai 14 miliar dollar AS pada tahun 2025.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.