Beberapa trik yang bisa diterapkan oleh orangtua yakni:
Pandemi mungkin sudah mereda namun kita bisa memanfaatkan Covid-19 agar orang lain tidak berkontak fisik dengan anak.
Sampaikan dengan kalimat yang sopan namun tegas dan mengungkapkan kekhawatiran kita tentang virus dan pandemi saat ini.
Baca juga: Kisah Viral Balita Kena Herpes Usai Dicium Orang Dewasa, Benarkah Hal Ini Bisa Terjadi?
Cara ini juga bisa dipakai dengan pilihan kalimat yang netral namun cukup menjelaskan.
Misalnya dengan kalimat,
"Sebenarnya, kamu tidak membiarkan siapa pun menyentuh bayi kami sekarang"
“Kami mencoba mengajari anak-anak kami sejak dini tentang consent. Jadi saya lebih suka Anda bertanya kepada saya terlebih dahulu.”
“Tolong jangan sentuh dia. Saya tidak mengizinkannya.”
Baca juga: Cara Halus Melarang Anak di Bawah Umur Mengendarai Motor Sendiri
Jika belum berani berkonfrontasi, cari alasan untuk segera pergi dari lokasi dan menghindari orang tersebut.
Misalnya kita harus pergi berbelanja, mencuci piriang, mengambil barang yang ketinggalan atau alasan lainnya.
Sampaikan kepada orang tersebut jika anak akan menjadi rewel atau menangis jika disentuh, dicium maupun digendong orang lain.
Bisa juga mengatakan jika anak tidak suka orang asing atau sedang agak sensitif sehingga kurang mood jika harus berinteraksi dengan orang lain.
Jika merasakan respon negatif dari orang tersebut, berikan kedipan atau senyuman untuk melunakkan suasana.
Kenakan gendongan bayi yang membuat anak menempel lekat ke tubuh kita.
Tujuannya agar orangtua memiliki kendali penuh atas posisi anak sehingga bisa mengatur kedekatan fisiknya dengan orang lain.
Baca juga: 5 Kesalahan saat Menggunakan Gendongan, Wajib Dihindari!