Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Hilangkan Kesan Arogan dan Insecure? Hindari 10 Kalimat Ini

Kompas.com - 27/12/2022, 14:42 WIB
Gading Perkasa,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Sumber CNBC

Melalui kalimat tersebut, kita berpikir kita memiliki wewenang untuk mengkritik orang lain.

Baca juga: Kritik Orangtua Terbukti Bisa Membekas di Otak Anak, Seperti Apa?

5. Terlalu sering menggunakan "aku" atau "saya"

Saat orang mendengar banyak kata "aku" dan "saya", ada kemungkinan mereka menganggap kita egois atau narsistik.

Studi menunjukkan, orang merasa lebih positif terhadap orang lain yang menggunakan kata inklusif seperti "kami" dan "tim kami".

Saat menulis email atau pesan teks, cek berapa banyak kalimat yang dimulai dengan kata "saya". Bisa jadi, kata tersebut lebih banyak dari bayangan kita.

6. "Oh, saya hanya bercanda!"

Kalimat ini adalah cara pasif-agresif untuk menunjukkan kita merasa lebih tahu.

Saat melanjutkan komentar atau kritik dengan kata "bercanda", kita tidak bisa membodohi siapa pun namun justru menghina orang lain.

Lebih baik tidak mengatakan apa pun yang bisa ditertawakan sejak awal.

Baca juga: Bagaimana Menghadapi Orang yang Pasif Agresif? Ini Kata Pakar

7. "Kamu mungkin tidak tahu ini, tapi …"

Ungkapan ini bisa dibilang membuat jengkel pendengarnya. Sekali lagi, kita meremehkan pengetahuan atau kemampuan orang lain.

Jika ingin berbagi informasi, bagikan saja tanpa mengucapkan kalimat yang menjengkelkan.

8. "Saya heran kamu mengalami masalah dengan ini. Ini sangat mudah!"

Boleh saja terkejut mengetahui seseorang tidak dapat melakukan atau memahami sesuatu yang menurut kita sangat mudah.

Namun, mengatakannya dengan lantang hanya membuat kita terdengar seperti orang yang arogan.

Baca juga: Kurang Pede Ngobrol Online di Aplikasi Kencan? Yuk, Simak Tipsnya!

9. "Kamu tidak mengerti."

Beberapa orang menggunakan kalimat ini ketika mereka menguraikan ide atau rencana dan lawan bicara mengatakan bahwa ide itu tidak akan berhasil atau tidak bagus.

Studi menunjukkan, narsisis jarang mengakui ide mereka mungkin bukan hal yang tepat untuk dilakukan.

Pernyataan semacam "kamu tidak mengerti" dapat membuat orang curiga, mungkin kita adalah salah satunya.

Baca juga: Ngobrol dengan Orang Asing Bikin Komuter Bahagia, Apa Alasannya?

10. "Jika aku jadi kamu, aku akan…."

Kalimat ini merupakan bentuk lain dari "saya tahu yang terbaik", yang dapat membuat kita terlihat sombong.

Jika ingin memberi saran, ucapkan kalimat yang mendukung, bukan menghakimi.

Kalimat seperti "sudahkah kamu mencoba?" atau "bagaimana dengan ini?" jauh lebih baik.

Baca juga: Sering Merasa Minder? Berikut 6 Tip Atasi Rasa Kurang Percaya Diri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com