Biaya Buccal Fat Removal, Risiko Efek Samping dan Komplikasi

KOMPAS.com - Tren membuat pipi terlihat lebih tirus dengan prosedur buccal fat removal atau operasi lemak pipi sedang ramai di media sosial belakangan ini.

Terutama, ketika supermodel Chrissy Teigen juga mengakui bahwa dia pernah melakukannya melalui akun Instagram pribadinya.

Meskipun banyak selebritas terbukti pernah melakukan buccal fat removal, namun prosedur ini masih menuai perdebatan, terlebih dari segi keamanannya.

Baca juga: Mengenal Buccal Fat Removal, Bisa Bikin Pipi Tirus?

Seorang dokter di Dallas, AS, yang telah melakukan penelitian ekstensif tentang kompartemen lemak wajah, Dr Rohrich menjelaskan bahwa lemak pipi adalah salah satu kompartemen lemak terpenting di wajah yang sebenarnya bertanggung jawab untuk menjaga wajah tetap awet muda.

Dalam salah satu video YouTube-nya tentang pengangkatan lemak pipi, ia menjelaskan bahwa tidak semua orang boleh melakukannya.

Dilansir dari laman Lifestyle Asia, para ahli pun menjelaskan lebih lanjut mengenai buccal fat removal dan apakah prosedur ini aman dilakukan untuk membantu membuat pipi lebih tirus.

Baca juga: 7 Cara Menghilangkan Lemak di Pipi

Apa itu buccal fat removal?

Menurut American Society Of Plastic Surgeons, buccal fat removal adalah salah satu prosedur operasi pengangkatan lemak pipi atau menghilangkan bantalan lemak pipi yang terjadi secara alami di area cekungan pipi.

Tujuan dari prosedur ini adalah untuk membuat pipi menjadi lebih tirus dan tidak terlalu tembem, jika kita memiliki wajah yang lebih penuh secara alami.

"Ini adalah prosedur yang cepat dan sederhana," kata seorang ahli bedah plastik wajah di New York, Dr Andrew Jacono MD.

Cleveland Clinic pun mengungkapkan, seseorang mungkin menjadi kandidat yang baik untuk menghilangkan lemak pipi hanya jika: