KOMPAS.com - Semut menjadi salah satu serangga yang mengganggu karena bisa membuat kulit gatal atau panas saat digigit.
Selain itu, semut juga suka sekali mengerumuni makanan kita, terutama yang memiliki rasa manis.
Meskipun serangga ini tidak berbahaya, namun semut bisa membawa bakteri yang berpotensi menularkan penyakit atau infeksi.
Baca juga: 7 Tanaman yang Bisa Mengusir Semut dari Rumah
Misalnya, sebuah studi hewan kecil tahun 2019 menunjukkan bahwa semut Monomorium dapat membawa bakteri patogen yang berbahaya bagi manusia.
Sebuah studi tahun 2005 juga menemukan semut firaun, yang merupakan jenis semut Monomorium, dapat menjadi penyebab asma bronkial dan alergi pernapasan.
Ada banyak cara untuk membasmi semut dan koloninya di rumah.
Sementara pembasmi profesional mungkin diperlukan dalam beberapa kasus, beberapa solusi alami dapat memberantas masalah tanpa menambahkan bahan kimia ke dalam rumah.
Dilansir dari laman Healthline, berikut adalah beberapa tips aman membasmi dan mengusir semut secara alami tanpa menggunakan bahan-bahan kimia di rumah.
Untuk menggunakan metode ini, taburkan cabai merah atau lada hitam bubuk di sekitar pinggir papan dan di belakang peralatan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.