Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Pangeran William dan Harry Alami Kebotakan dan Cara Mencegahnya

Kompas.com - 07/01/2023, 19:00 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

"Akhirnya, ini meninggalkan bentuk tapal kuda di sekitar bagian belakang dan sisi kepala," tambah NHS.

Cara mencegah kebotakan sejak dini

Kepada Insider, seorang profesor klinis dermatologi di Ohio State University, Susan Massick, merekomendasikan sejumlah tips untuk membantu mengobati rambut rontok dan mencegah terjadinya male pattern baldness sejak dini.

1. Diet seimbang yang kaya protein dan zat besi

Massick mengatakan bahwa sementara rambut rontok bisa berasal dari stres dan penyakit autoimun yang disebut alopecia areata, mayoritas pasiennya mengalami androgenic alopecia, atau male pattern baldness.

Menurut Cleveland Clinic, diperkirakan 25 persen pria akan mengalami kerontokan rambut sebelum usia 21 tahun dan 70 persen akan mengalami kerontokan rambut seiring bertambahnya usia.

"Kebotakan berpola bisa disebabkan oleh hormon dihidrotestosteron, atau DHT, yang menyusutkan folikel rambut sehingga menyebabkan rambut tumbuh lebih tipis dan lebih mudah rontok," kata Massick.

"Kondisi ini akan terjadi perlahan-lahan dan penting untuk menangkapnya sedini mungkin supaya bisa mencegah kebotakan yang cepat," ujar dia.

Baca juga: Ramuan Herbal Penyubur Rambut, Efektif Atasi Kebotakan?

Untuk mencegahnya, Massick merekomendasikan diet seimbang yang kaya protein dan zat besi guna membantu menjaga rambut tetap sehat dan kuat.

Makanan seperti ayam, telur, greek yoghurt, dan daging sapi mengandung protein dalam jumlah tinggi yang sebagian besar membentuk folikel rambut.

Menurut Healthline, protein juga mengandung zat besi yang membantu tubuh membawa oksigen ke sel-sel yang terkait dengan pertumbuhan rambut,

Sementara itu, seorang ahli dermatologi bersertifikat yang merupakan asisten profesor di Dermatology Icahn School of Medicine di Mount Sinai, Debra Jaliman, mengatakan bahwa ketika tubuh tidak mendapatkan cukup protein, itu bisa berdampak pada pertumbuhan rambut.

2. Berikan tekanan sesedikit mungkin pada rambut

Massick juga menyarankan untuk sebisa mungkin menghindari tekanan pada rambut, seperti melakukan pengeritingan, ekstensi, dan pelurusan rambut, yang bisa membuatnya lebih mungkin rontok.

Menurut dia, mengurangi jumlah penataan rambut dan produk yang kita gunakan juga merupakan ide yang bagus.

"Produk sampo yang mengiklankan pertumbuhan rambut biasanya tidak efektif karena tidak tinggal di rambut cukup lama untuk menembus ke folikel," tutur Massick.

Baca juga: Ingin Mencukur Rambut sampai Botak? Pertimbangkan Dulu Ini

Dia menambahkan bahwa sampo yang dimaksudkan untuk mengobati kondisi seperti ketombe dan eksim bukanlah solusi mengatasi rambut rontok.

3. Gunakan minoxidil topikal secara teratur

Minoxidil adalah obat yang dijual bebas untuk membantu mencegah rambut rontok dan merangsang pertumbuhan rambut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com