Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/01/2023, 16:30 WIB
Anya Dellanita,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Asam urat merupakan kondisi peradangan kronis yang ditandai dengan penumpukan dan kirstalisasi asam urat di persendian dan jaringan tubuh.

Biasanya, rasa nyeri akibat asam urat ini terjadi di area kaki, meski dapat terjadi di area lainnya.

Lalu jika dibiarkan, penumpukan asam urat ini bisa memicu beberapa kondisi tertentu, mulai dari pembentukan batu ginjal, terjadinya gangguan jantung koroner, hingga kerusakan pada sendi.

Baca juga: Penyebab Nyeri Asam Urat Sering Kambuh di Malam Hari

Untungnya, mengubah gaya hidup dan pola makan bisa membatu menurunkan kadar asam urat dalam darah dan meminimalisir rasa nyerinya.

Seledri pun disebut-sebut sebagai salah satu makanan yang disebut-sebut dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.

Namun, bagaimana cara kerjanya?

Dikutip dari Healthline, seledri terbukti mengandung beberapa kandungan untuk mengurangi peradangan dan produksi asam urat yang biasa ditemukan di bijinya.

Misalnya, berikut ini:

  • luteolin
  • 3-n-butylphthalide (3nB)
  • beta-selinene

Dalam sebuah studi yang diterbitkan di PubMed Central, ditemukan bahwa luteolin dari biji seledri dapat mengurangi produksi oksida nitrat dari asam urat, sehingga mungkin dapat mengurangi peradangan akibat asam urat.

Baca juga: Minum Jus Seledri Bisa Menghancurkan Lemak, Benarkah?

Sementara itu dalam sebuah studi lainnya, disebutkan bahwa luteolin merupakan flavonoid yang diyakini dapat menurunkan produksi asam urat secara langsung karena dapat menghambat xanthine oxidase.

Itu adalah enzim dalam jalur purin yang menghasilkan produk sampingan dari asam urat.

Lalu, dalam sebuah studi yang dilakukan pada 2017, ditemukan bahwa mengekspos beberapa sel tertentu pada senyawa 3-n-butylphthalide (3nB) dapat menurunkan stres oksidatif dan risiko peradangan.

Hal ini menunjukkan bahwa biji seledri ndapat membantu mengurangi peradangan terkait asam urat.

Lebih lanjut, sebuah studi yang dilakukan pada tanaman herba obat Varbenaceae, menemukan bahwa beta-selinene memiliki kandungan antioksidan dan anti radang.

Artinya, kemungkinan besar beta-selinene dalam biji seledri juga dapat memberi efek yang sama.

Baca juga: Manfaat Kesehatan dari Kebiasaan Makan Seledri

Dosis dan cara mengonsumsi biji seledri untuk asam urat

Asam urat adalah masalah kesehatan kronis yang tidak dapat disembuhkan. Namun, kita bisa mengatasi rasa sakit akibat asam urat dengan obat tertentu. Asam urat adalah masalah kesehatan kronis yang tidak dapat disembuhkan. Namun, kita bisa mengatasi rasa sakit akibat asam urat dengan obat tertentu.
Beberapa penelitian yang diterbitkan dalam PubMed Central membuktikan bahwa dosis biji seledri berikut dapat membantu menurunkan asam urat:

  • Menurunkan serum asam urat dan aktivitas antioksidan: 5 gram per kilogram
  • Menurunkan kadar asam urat: 1.000 milligram per kilogram (mg/kg) untuk dua minggu
  • Menghambat xanthine oxidase: 100 microgram per milliliter (μg/mL)

Lalu terkait cara mengonsumsinya, bisa dengan cara mengonsumsi suplemen dengan ekstrak hidroalkohol, yang mengandung persentase tertentu dari senyawa bermanfaat, seperti luteolin atau 3nB.

Selain itu, kita juga bisa memasukkan biji seledri ke dalam masakan atau dijadikan bumbu makanan agar terasa lebih enak dikonsumsi.

Bagian seledri lain seperti batang dan daun juga bisa dikonsumsi, meski kandungan manfaat untuk asam uratnya tidak sebanyak kandungan pada biji dan minyaknya.

Kendati demikian, batang seledri mengandung serat, yang diyakini dapat mengurangi serangan asam urat.

Efek samping biji seledri

Mengonsumsi suplemen atau ekstrak biji seledri dalam dosis tinggi bisa menimbulkan efek samping pada beberapa orang.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari Departemen Toksikologi, Clinical Hospital, Faculty of Medicine, Montevideo, Uruguay, menemukan bahwa konsumsi biji seledri dalam dosis tinggi dapat mengakibatkan keguguran pada ibu hamil.

Selain itu, beberapa orang juga bisa mengalami alergi pada beberapa jamur tertentu yang biasa ditemukan di seledri.

Untuk itu, konsultasikan terlebuh dahulu pada dokter sebelum ingin mengonsumsi biji seledri untuk asam urat.

Baca juga: Jus Seledri Bermanfaat untuk Kulit dan Bisa Atasi Jerawat, Benarkah?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Healthline
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com