KOMPAS.com - Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan Ferry Irawan terhadap Venna Melinda menghebohkan publik.
Pasalnya, pasangan artis senior ini kerap pamer kemesraan setelah menikah pada Maret 2022 lalu, bak remaja yang dimabuk asmara.
Namun Venna kemudian melapor ke kepolisian atas tindak KDRT setelah hidungnya berdarah dihantam kepala suaminya itu.
Baca juga: Kondisi Venna Melinda Usai Laporan KDRT, Dirawat di Rumah Sakit
Mantan anggota DPRD itu telah menjalani visum dan kini dirawat di rumah sakit sementara polisi masih terus mengusut kasusnya.
Kabar soal KDRT yang dialami Venna Melinda tentunya langsung menuai simpati netizen.
Ada juga yang menilai kejadian tersebut sudah bisa diprediksi karena, kabar yang beredar, Ferry Irawan pernah terjerat kasus serupa dengan istri sebelumnya.
Venna dianggap bisa mempertimbangkan hal tersebut sebelum menikahinya.
Baca juga: Kenali Kecenderungan Pasangan KDRT Sejak Pacaran
Sayangnya, sulit mengenali red flag dari seseorang ketika sedang teramat jatuh cinta dengannya.
Judy Ho, Ph.D., seorang neuropsikolog klinis asal Taiwan mengatakan sebenarnya ada tanda-tanda peringatan non-kekerasan yang cenderung diabaikan sampai akhirnya terlambat.
“Kami menyebutnya pink flags,” katanya, dikutip dari Good Housekeeping.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.