"Selama hampir 10 tahun sejak diterapkan, program tersebut menyebabkan penurunan performa kognitif hingga hampir seperlima dari standar deviasi pada ukuran memori yang kami periksa."
Fenomena serupa terjadi di negara lain
Menariknya, temuan terkait program ini mirip dengan temuan mengenai fenomena serupa di negara berpenghasilan lebih tinggi seperti AS, Inggris, dan Uni Eropa.
Menurut Nikolov, fakta itu menunjukkan, pensiun mempengaruhi orang-orang di berbagai wilayah dengan pola yang mirip.
"Kami terkejut saat mengetahui tunjangan pensiun dan masa pensiun benar-benar menghasilkan penurunan performa kognitif."
"Dalam studi berbeda, kami melihat temuan yang sangat kuat di mana pengenalan manfaat pensiun dan masa pensiun memberikan manfaat kesehatan melalui peningkatan kualitas tidur dan pengurangan konsumsi alkohol dan merokok," sebutnya.
"Fakta bahwa pensiun menyebabkan berkurangnya performa kognitif adalah temuan nyata tentang masalah yang tidak terduga dan membingungkan, namun temuan ini sangat penting untuk kualitas hidup seseorang di usia tua."
Baca juga: Ingin Hidup Sehat dan Bahagia Saat Pensiun? Lakukan Saja Ini!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.