Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 19/01/2023, 06:37 WIB
|
Editor Wisnubrata

KOMPAS.com - Perayaan Tahun Baru Imlek 2023 akan berlangsung sebentar lagi.

Biasanya, beberapa tempat akan menyediakan berbagai macam hiburan yang menarik untuk ikut meramaikan perayaan ini.

Salah satu tempat terbaru yang berkonsep Chinatown atau pecinan, yakni Old Shanghai, juga bisa menjadi pilihan destinasi wisata menarik saat perayaan Imlek.

Berlokasi di kawasan Sedayu City, Cakung, Jakarta Timur, tempat ini menyuguhkan beragam kuliner dan hiburan dari akulturasi atau percampuran budaya Tionghoa dengan Indonesia.

Oleh karena itu, para pengunjung tetap bisa menikmati suasana pecinan melalui arsitektur bangunan dan ornamen-ornamen Tionghoa di dalamnya, sekaligus kuliner khas Nusantara.

Menurut Marketing Old Shanghai Sedayu City, Stevani Adiwijaya, sejak dibuka pada 27 Mei 2022 lalu, tempat ini memang menjadi tempat wisata berkonsep pecinan yang lebih modern, ramah keluarga, dan cocok untuk semua kalangan masyarakat.

Salah satu tempat terbaru yang berkonsep Chinatown atau pecinan, yakni Old Shanghai, juga bisa menjadi pilihan destinasi wisata menarik saat Imlek.Ryan Sara Pratiwi Salah satu tempat terbaru yang berkonsep Chinatown atau pecinan, yakni Old Shanghai, juga bisa menjadi pilihan destinasi wisata menarik saat Imlek.

Salah satu tempat terbaru yang berkonsep Chinatown atau pecinan, yakni Old Shanghai, juga bisa menjadi pilihan destinasi wisata menarik saat Imlek.Ryan Sara Pratiwi Salah satu tempat terbaru yang berkonsep Chinatown atau pecinan, yakni Old Shanghai, juga bisa menjadi pilihan destinasi wisata menarik saat Imlek.

"Meskipun tradisinya kental dengan budaya Tionghoa, namun sekitar 70 persen makanan dan minuman yang dijual itu halal," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (17/1/2023).

Selain untuk kulineran, Old Shanghai juga menyediakan tempat untuk berbelanja grocery, skincare, dan beragam jajanan masa dulu, hingga salon.

"Beberapa area juga bisa dimanfaatkan sebagai spot foto. Misalnya, Pagoda yang berada di tengah-tengah Old Shanghai memiliki ukiran-ukiran naga yang sangat menarik," kata Stevani.

"Pengunjung pun bisa berfoto-foto di singgasana ala kerjaan China zaman dulu dengan mengunakan pakaian-pakaian khas etnis Tionghoa seperti cheongsam, kimono, chipau, dan han fu," jelas dia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke