Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 29/01/2023, 07:59 WIB

Penyakit roseola tergolong unik karena ruam muncul segera setelah demam berakhir.

Demam akan berlangsung kira-kira 3–5 hari, setelahnya anak-anak akan mengalami benjolan dan ruam kecil berwarna merah jambu-merah, kira-kira hanya berukuran 2–5 milimeter.

Ruam biasanya dimulai pada batang tubuh dan menyebar ke leher, wajah, kaki, dan lengan dalam waktu 24 jam.

Ruam biasanya tidak gatal dan berubah menjadi putih di bawah tekanan serta akan hilang setelah 1-2 hari.

Baca juga: Dampak Ruam Popok, Bisa Hambat Tumbuh Kembang Bayi

Sementara itu, campak muncul kira-kira 3–5 hari setelah gejala dimulai.

Namun, pada kasus campak, gejala demam tidak mereda dan malah disertai ruam berupa bintik-bintik merah yang berbeda yang dimulai di sepanjang garis rambut.

Ruam tersebut akan menyebar ke leher, batang tubuh, tungkai, dan kaki meskipun tidak gatal.

Ciri khas campak adalah demam hilang saat ruam berhenti menyebar.

Gejala yang perlu dikenali

Campak dan roseola sama-sama memicu gejala demam dan ruam. Akan tetapi, ada beberapa keluhan lain yang bisa membedakannya.

Berikut adalah gejala yang dialami penderita roseola:

  • demam tinggi yang mungkin di atas 40 derajat Celcius
  • konjungtivitis
  • bengkak di sekitar mata
  • rasa tidak enak
  • sifat lekas marah
  • kehilangan selera makan
  • diare
  • batuk
  • Bintik-bintik, benjolan di mulut antara langit-langit lunak dan uvula
  • pembengkakan telinga bagian dalam
  • pembengkakan kelenjar getah bening

Batuk merupakan masalah kesehatan yang paling sering ditemui pada anak-anak di musim penghujan seperti sekarang ini. Shutterstock/Pixel-Shot Batuk merupakan masalah kesehatan yang paling sering ditemui pada anak-anak di musim penghujan seperti sekarang ini.
Sedangkan penderita campak juga akan mengalami batuk, konjungtivitis, serta pilek bersamaan dengan ruam dan demam.

Beberapa anak akan mengalami bintik Koplik 2–3 hari setelah gejala dimulai yang berupa bintik putih kecil yang muncul di mulut.

Campak bisa berakibat fatal dalam beberapa kasus karena menyebabkan komplikasi hingga berisiko kematian.

Baca juga: 5 Ciri-ciri Bintik Merah Gejala Campak yang Khas

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com