Seolah tak ingin terpaku pada satu busana untuk gender tertentu, SukkhaCitta pun semakin banyak merancang busana gender neutral, yang artinya dapat digunakan baik pria atau wanita.
Siluet busananya pun dibuat oversized yang memungkinkan semua kalangan bisa mengenakan busana tersebut.
Ada pula pilihan warna alami yang menjadi daya tarik tersendiri dari berbagai koleksi yang disuguhkan.
Seperti biru dari tanaman sweet indigo, mahogani untuk pewarnaan merah, secang untuk warna coklat, golden terminalia untuk warna kuning sampai putih gading yang ditonjolkan dari warna kapas itu sendiri.
"Sejauh ini yang paling laris adalah dari Kapas Collection. Warnanya alami kapas, kami mengedukasi para pengrajin agar bisa mempertahankan warna alami dari kapas yang diproduksi," tambah Denica.
Berbagai busana sustainable ini pun dijual dengan harga mulai dari Rp 100.000 - Rp 6.000.000 tergantung bahan dan tingkat kesulitannya.
"Memang ada beberapa baju yang cukup lama diproduksi mulai dari bentuk kapas sampai dirancang menjadi satu busana yang membutuhkan 180 hari," ungkap Denica.
Menariknya lagi, setiap busana yang sudah dibeli pelanggan itu diberikan garansi lifetime.
Entah kancing bajunya rusak, bajunya sobek, atau pelanggan sudah bosan dengan warnanya, SukkhaCitta juga memberikan layanan untuk reparasi busana agar tampak seperti baru hingga mengubah warnanya dengan pewarnaan alami juga.
Garansi reparasi busana ini pun memungkinkan semua baju yang diproduksi itu bisa membuat pemakainya merasa lebih terkoneksi dengan busana itu sendiri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.